Find Us On Social Media :

Tak Hanya Gili Trawangan, Evakuasi Juga Dilakukan di Masjid yang Roboh Akibat Gempa Lombok

By Septiyanti Dwi Cahyani, Selasa, 7 Agustus 2018 | 07:47 WIB

Gempa tektonik Lombok

Laporan Wartawan Grid.ID, Septiyanti Dwi

Grid.ID - Gempa kembali mengguncang wilayah Bali dan Lombok.

Gempa yang berkekuatan 7 SR itu terjadi pada Minggu (5/8/2018) sekitar pukul 18.46 WIB.

BACA JUGA Rayakan Setahun Debut, Wanna One Tulis Pesan Manis untuk Wannable!

Akibatnya, ribuan bangunan roboh dan puluhan orang meninggal.

Seperti yang dilansir Grid.ID dari laman Twitter Sutopo Purwo Nugroho, @Sutopo_PN pada Senin (6/8/2018), sebanyak 98 orang tewas, 236 orang luka-luka, ribuan rumah rusak dan ribuan orang mengungsi.

Ini merupakan catatan yang terkumpul hingga Senin (6/8/2018) pukul 17.00 WIB.

BACA JUGA Inspirasi Mix and Match Gaya Monokrom ala Audi Marissa, Biar Outfitmu Nggak Monoton!

Sutopo juga mengatakan bahwa jumlah korban dan kerusakan akibat gempa diperkirakan masih akan terus bertambah.

Sampai saat ini, proses evakuasi masih terus dilakukan.

Termasuk di Gili Trawangan yang merupakan salah satu spot wisata yang terdapat di Lombok.

BACA JUGA 5 Makanan Ini Sering Banget Bikin Alergi, Ada Apa Saja?

Masih dari cuitan Kepala BNPB melalui akun Twitternya @Sutopo_PN, 1.000 orang turis asing dan domestik telah dievakuasi dari Gili Trawangan, Gili Air dan Gili Meno di Lombbok Utara.

Evakuasi itu dilakukan dengan menggunakan tiga kapal.

Selain Gili Trawangan, evakuasi juga dilakukan di masjid yang roboh akibat gempa.

BACA JUGA Selama Hamil Anak Kedua, Berat Badan Zee Zee Shahab Naik 15 Kilo

Gempa yang terjadi pada Minggu (5/8/2018) mengakibatkan sebuah masjid di Desa Lading-lading, kecamatan Tanjung, kabupaten Lombok Utara roboh.

Sejumlah warga yang sedang menjalankan ibadah shalat pun tertimpa reruntuhan masjid di desa tersebut.

Dua korban tewas berhasil dikeluarkan pada Senin (6/8/2018).

BACA JUGA Rahasia Zee Zee Shahab agar Punya ASI Melimpah

Diduga, masih ada banyak warga yang terjebak di dalam reruntuhan tersebut.

Lalu hari ini, Sutopo kembali mengabarkan jika ada satu korban yang masih bisa diselamatkan dari masjid yang roboh akibat gempa berkekuatan 7 SR.

Hal ini diketahui melalui cuitan Sutopo melalui akun Twitternya pada Selasa (7/8/2018).

BACA JUGA Polisi Sebut Dipo Latief Alami Penganiayaan di Bagian Wajah Setelah Cekcok dengan Nikita Mirzani

Dalam cuitan itu Sutopo mengatakan jika evakuasi masih terus dilakukan oleh tim SAR gabungan.

Sementara itu, tim Basarnas bersama TNI juga masih terus melakukan evakuasi korban yang tertimpa reruntuhan masjid di Desa Lading-lading, kecamatan Tanjung, Kabupaten Lombok Utara.

(*)