Find Us On Social Media :

4 Hal Rahasia Kebiasaan Para Psikolog Agar Merasa Bahagia Saban Harinya

By Seto Ajinugroho, Selasa, 21 Agustus 2018 | 13:19 WIB

Bahagia itu mudah

Grid.ID - Bahagia setiap orang itu relatif.

Tapi yang menjadi masalah tentunya bagaimana seseorang bisa menemukan kebahagiannya.

Dikutip dari National Geographic, Selasa (21/8) seorang Psikolog bernama Jason Wheeler dari New York mengungkapkan cara para psikolog merasa bahagia saban harinya.

"Seperti yang dikatakan Aristotle, kebahagiaan adalah sebuah aktivitas," katanya.

Wheeler kemudian mengungkapkan empat hal rahasia kebiasaan para psikolog merasa bahagia.

BACA : Kisah Indonesia Berusaha Buat Bom Nuklir Untuk Hadapi Ancaman Asing

1. Kesadaran pikiran

Jika kalian pernah mengikuti kelas Yoga maka akan tahu istilah 'Mindfulness' atau kesadaran pikiran.

Jadi lakukanlah olahraga secara rutin apa saja karena gerakan tubuh secara berulang, alamiah, bisa mengarahkan ke mindfulness tadi.

Sedikit saran, berenanglah.

"Setelah selesai berenang, saya tidak merasa lelah, tapi malah segar dan berenergi," kata Wheeler.

BACA : Donald Trump Dengan Kuasanya Sebagai Presiden AS Bakal Hukum Berat Melania Jika Menceraikannya

2. Menuliskan rasa syukur

Ekspresikan rasa syukur anda dengan perbuatan misalnya menuliskan di buku apa saja kegiatan anda sehari-hari dan apa implikasinya.

Dengan hal itu percaya tidak percaya maka tidur malam anda akan semakin nyenyak dan berkualitas.

3. Lari

Pusing dan penat? maka lari-larilah.

Lari ternyata menyebabkan lonjakan adrenalin di tubuh yang mengeluarkan hormon endorfin, hormon kebahagiaan yang bisa meningkatkan mood.

BACA : Ini Dia Permintaan Joni Si Pemanjat Tiang Bendera yang Dipenuhi Oleh Presiden Joko Widodo

4. Terhubung dengan orang lain

Komunikasi merupakan kunci dari semua hubungan antar manusia.

Terhubunglah dengan orang-orang yang anda sayangi dan kasihi.

Jangan memendam semuanya sendiri jikalau tidak mampu menampungnya.

Penelitian dari Journal of Social and Personal Relationship menemukan jika seseorang menahan emosinya dan tak menceritakan masalahnya kepada orang yang disayangi maka bisa berakibat buruknya hubungan.(*)