Laporan Wartawan Grid.ID, Novita D Prasetyowati
Grid.ID - Masih ingat dengan aksi heroik Joni (nama panggilan Yohanes Gama Marchal Lau), si pemanjat tiang bendera saat upacara 17 Agustus 2018 lalu?
Aksi heroik Joni seketika menjadi perhatian publik bahkan banyak yang menyanjungnya.
Semenjak memanjat tiang setinggi 20 meter, namanya menjadi perbincangan publik.
Siswa kelas 1 SMP tersebut kemudian memperoleh banyak apresiasi dari pemerintah dan tokoh kenamaan.
Tak hanya beasiswa pendidikan dari PLN hingga jenjang sarjana.
Joni juga mendapat hadiah uang tunai dari pengacara kondang Hotman Paris Hutapea.
Bocah berusia 13 tahun tersebut bahkan berkesempatan menyaksikan Opening Ceremony Asian Games 2018 di Gelora Bung Karo (GBK), Jakarta.
BACA JUGA: Anisa Rahma Taaruf, Yuk Intip Proses Perkenalannya dengan si Calon!
Tak berhenti sampai di situ, semua yang berkaitan dengan Joni seketika menjadi perhatian publik.
Mulai dari hunian hingga sekolah Joni tak luput dari perhatian.
Ternyata tak hanya Joni yang mendapat apresiasi dari banyak orang.
Nyatanya sekolah Joni, SMP N 1 Silawan, Atambua juga mendapat apresiasi dari pemerintah.
BACA JUGA: Pasangan Marcus-Kevin Sempat Nervous di Babak 16 Besar: Musuh Enggak Mati-mati
Seperti yang dilansir Grid.ID dari laman kompas, Badan Komunikasi Teknologi dan Informasi (BAKTI), salah satu unit kerja di bawah Kemenkominfo, mengundang Joni hadir pada peresmian kantor baru BAKTI di Menara Merdeka, Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat.
BAKTI Kemenkominfo dibentuk untuk tujuan membangun jaringan aksesibilitas telekomunikasi dan infomasi di wilayah 3T (Terdepan, Terluar dan Tertinggal).
BACA JUGA: Sibuk Promo, Pemain Film Wiro Sableng Dukung Atlet Pencak Silat
Selain itu, menurut keterangan tertulis di situs Kominfo, BAKTI Kemenkominfo juga akan memberikan fasilitas akses internet broadband kepada SMP tempat Joni bersekolah.
Sebelumnya, BAKTI Kemenkominfo juga sudah memasang akses internet di Puskesmas Silawan, yang berdekatan dengan tempat Joni tinggal.(*)