Denny Cagur mengingat bahwa ketika pertama kali menerima bayaran manggung, ia dan teman-temannya menghabiskan uang untuk makan bakso di daerah Palsigunung, Cisalak.
"Foto ini adalah kenangan sejarah awal gue mencintai seni panggung. Foto ini diambil setelah kita manggung pementasan operet Jaka Tarub & Nawang Wulan di acara perpisahan kelas 3 SMA 98.
Acaranya sukses bgt, rame & seru. Bahkan setelah acara perpisahan itu kita jadi banyak tawaran & diminta ngisi acara pementasan operet di sekolah lain dengan bayaran pastinya.Inget bgt, bayaran pertama manggung langsung abis buat makan bakso rame-rame di daerah palsigunung cisalak," tulis Denny Cagur dalam keterangan fotonya.
Baca Juga : Tanpa Pengawalan Ketat, Kahiyang Ayu Hadiri Jakarta Fashion Week 2019
Sejak saat itu, pria berusia 41 tahun ini kian menikmati kesenangan dalam seni panggung.
Selepas Sekolah Menengah Pertama dan menjadi mahasiswa di Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Denny Cagur melampiaskan hasrat seninya di Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM).
"Naahh.. disinilah gue mulai menikmati kalo seni panggung itu menyenangkan, makanya selepas SMA waktu diterima di UNJ yg pertama gue cari itu adalah Unit Kesenian Mahasiswa (UKM) biar hasrat berkesenian gue tetap tersalurkan," tulisnya.
Denny Cagur menerangkan ketika dalam pementasan pertamanya, ia berperan sebagai Nawang Wulan, sedangkan yang menjadi Jaka Tarub justru seorang perempuan.
Baca Juga : Bimbim Slank Berduka Untuk Titi Qadarsih: Percaya Nanti Kita Ketemu Lagi di Surga