Grid.ID - . Kini banyak media sosial dan situs kencan online yang bisa membantu kamu dalam mencari pacar atau jodoh.
Namun, dibalik semua kemudahan dan kenyamanan itu, ada resiko besar menanti mangsa.
Hasil riset yang dikirimkan oleh Sanjeev Nair, Corporate Communications Manager Kaspersky Lab South East Asia kepada Grid.ID, menunjukkan bahaya di balik pacaran online.
Kaspersky Lab adalah sebuah perusahaan keamanan siber global sejak tahun 1997. Berikut hasil risetnya.
1. Tak Semua Orang di Internet Seperti yang Kamu Lihat
Banyak profil di situs kencan online yang tidak memberikan data asli.
Foto wanita, bisa jadi pria. Dan sebaliknya.
Si jahat ini hanya ingin nomor telepon kamu, untuk melakukan aksi penipuan (scam) terhadap Anda.
BACA JUGA : Cari Jodoh Online? Ingat 5 Ciri Penipu Ini
2. Waspada malware
Mendekati hari Valentine atau hari-hari khusus lainnya, akan banyak ucapan dari seseorang, dalam bentuk digital.
Hati-hati, banyak "surat" digital seperti itu biasanya disusupi malware yang bisa mencuri password kamu.
3. Situs Kencan Online Palsu
Ada banyak situs kencan online. Tidak semuanya dikelola secara profesional. Sehingga banyak penjahat yang menyamar.
Saat registrasi, waspadalah jika ada pertanyaan tentang masalah keuangan dibandingkan informasi pribadi.
4. Kenali Modusnya
Mencari pasangan secara online, biasanya ada tahapnya. Waspada jika tahapan berikut kamu alami sendiri.
Tahap 1. Mengontak lewat media sosial dan bilang memiliki minat yang sama atau tertarik dengan kamu.
Apalagi jika kamu belum memperbarui pengaturan privasi, maka mudah sekali bagi penjahat dunia maya untuk menjebak.
Tahap 2. Setelah Tahap 1 perhasil, maka akan terjadi pacaran online.
Ada periode pacaran yang intens, lalu penjahat akan meminta korban kontak lewat webcam dan "chatting."
Lalu merayu agar berpose intim seperti bugil.
Setelah video didapat, si penjahat akan mengaku dan mengancam berbekal rekaman video. Biasanya yang dituntut adalah uang.
5 Shio Paling Cocok dengan Pasangan Tipe Family Man, Sama-sama Berorientasi pada Keluarga