Grid.ID - Penyanyi dangdut Ridho Rhoma (28) yang ditangkap petugas Satuan Narkoba Polresta Jakarta Barat di kawasan Daan Mogot, pada Jumat (24/3/2017) malam pernah mengaku ditegur oleh orangtuanya lantaran kecanduan.
Rhoma Irama pernah menegur Ridho Rhoma karena kecanduan bermain video game ketika Ridho masih duduk di bangku SMP.
"Sempat dimarahin abis itu sama orangtua," kenang putra dari Raja Dangdut, Rhoma Irama, dengan Marwah Ali, seusai menonton film Resident Evil: The Final Chapter di Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, yang dikutip Grid.ID dari Kompas.com.
Ridho mengatakan bahwa orangtuanya menegurnya karena ia ketika itu sering kesiangan bangun pagi dan kurang berkonsentrasi dalam belajar.
Setelah diselidiki oleh mereka, ternyata ia suka begadang bermain video game.
"Ditegurnya setelah kelihatan lama, kok ini anak bangunnya siang mulu. Terus, fokus pelajaran agak turun. Setelah diselidiki mereka, ternyata karena game," cerita pemain film Dawai 2 Asmara ini.
Ketika masih belajar di SMP, Ridho menyukai berbagai macam video game di antaranya Resident Evil, Warcraft, dan Tomb Raider.
Sehari-hari, ia biasa memainkannya setelah pulang sekolah dan bisa tidak tidur semalaman karenanya.
"Kalau lagi mau tamatin (menyelesaikan), lama, bisa enggak tidur. Tapi, itu dulu ya, sekarang udah enggak," ujarnya.
Jika kecanduan video game saja Rhido Rhoma ditegur oleh Rhoma Irama, apakah ketika memakai sabu Rhido juga pernah ditegur oleh ayahnya?
Bagaimana menurut kamu?
Penulis | : | Alfa Pratama |
Editor | : | Alfa Pratama |