Grid.ID - Untuk pertamakalinya, Zayn Malik buka-bukaan soal kepercayaan yang dianutnya.
Dalam wawancara terbarunya bersama British Vogue, mantan personil One Direction itu mengaku jika dirinya bukanlah seorang muslim.
Meski begitu, pelantun "Pillow Talk" ini mengaku tumbuh dengan mengenal ajaran Islam, seperti pergi ke masjid dan belajar agama Islam.
Walaupun dibesarkan dengan ajaran Islam, Zayn mengaku kedua orangtuanya memberi kebebasan padanya dan saudara-saudaranya untuk menentukan kepercayaan mereka sendiri.
Baca Juga : Menjadi Teman Prianya Ria Ricis, Ini yang Ingin Fandi Katakan Jika Bertemu dengan Atta Halilintar!
Ayah Zayn, Yaser adalah campuran Inggris-Pakistan, sedangkan ibunya, Trisha memeluk Islam ketika bertemu Yaser.
Pasangan ini kemudian membesarkan anak-anak mereka dengan budaya Islam.
"Aku saat ini tidak melakukannya (beribadah), tapi aku dibesarkan dengan keyakinan Islam. Jadi, itu akan selalu ada bersamaku dan aku banyak terkait dengan budayanya," ungkap Zayn.
"Tapi, aku adalah aku. Aku tidak ingin dianggap karena agamaku atau latar belakang budayaku," sambungnya.
Baca Juga : Banyak Mobil Terparkir di Rumah Maia Estianty, Ada Apa?
Bulan Agustus lalu, Zayn turut merayakan Idul Adha, bersama keluarganya dan sang kekasih, Gigi Hadid.
Gigi juga ikut merayakan Idul Fitri bersama keluarga Zayn tahun lalu.
Sama seperti Zayn, Gigi Hadid juga dibesarkan dengan budaya Islam oleh ayahnya, yang seorang Yordania-Amerika, Mohamed Hadid dan ibunya, Belanda-Amerika, Yolanda.
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Zayn Malik Sebut Dirinya Bukan Seorang Muslim, 'Tapi Aku Dibesarkan dengan Keyakinan Islam'
Viral Peserta Indonesian Idol Punya Suara Unik Mirip Optimus Prime, Anang Hermansyah Langsung Ramal Begini
Penulis | : | None |
Editor | : | Dianita Anggraeni |