Grid.ID - Malam hari merupakan waktu yang tepat untuk beristirahat, yaitu tidur.
Tidur menjadi solusi terbaik untuk merelaksasikan tubuh dari penat.
Namun seringkali kamu merasa saat tidur tubuh tak bergerak atau merasa dicekik dan diterkam.
Hal ini bukan karena makhluk halus, tapi karena kamu terlalu lelah di siang harinya.
(BACA JUGA Yuk Minum Susu Bawang Putih dan Nikmati 7 Manfaatnya, Termasuk Bikin Awet Muda )
Biasanya kejadian ini disebut sebagai sleep paralysis yaitu kelumpuhan tidur.
Hal itu merujuk pada keadaan ketidakmampuan tubuh mengimbangi tahapan tidur yang semestinya.
Malfungsi tidur menurut Al Cheyne, peneliti dari Universital Waterloo, Kanada, Sleep Paralysis merupakan halusinasi.
Halusinasi karena adanya malfungsi tidur ditahap rapi eye movement (REM).
(BACA JUGA TERPOPULER: Sosok Saddam Husein yang Bikin AS Malu, Uang Kakek Tua Dirampas Pembeli, dan Jagoan MMA Hajar Pacarnya )
Gelombang otak tidur terbagi atas 4 tahap yaitu tahap tidur paling ringan (masih setengah sadar), tahap tidur yang lebih dalam, tidur paling dalam dan tahap REM ( pada tahap inilah mimpi sering terjadi).
Saat kondisi tubuh terlalu lelah atau kurang tidur, gelombang otak tidak mengikuti tahapan tidur yang nyenyak.