Laporan Wartawan Grid.ID, Nurul Nareswari.
Grid.ID - Pemutaran kembali film sejarah G30S PKI tengah menjadi kontroversi di kalangan masyarakat.
Sutradara Joko Anwar menilai sebagai negara demokrasi, sebenarnya sah-sah saja untuk memutarkan kembali film tersebut.
"Ya silakan. namanya juga negara demokrasi masa mau dilarang-larang," ungkap Joko Anwar saat ditemui di Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan.
Namun Joko Anwar menyarankan film tersebut tidak ditampilkan di televisi karena akan ditonton oleh anak di bawah umur.
"Kalau diputer ulang, namanya film terserah, asal jangan di televisilah."
"Kenapa? Karena anak kecil banyak yang nonton, karena film itu mengandung unsur kekerasan yang realistis."
"Maksudnya kita menjaga semua tayangan cocok apa enggak, ditonton anak kecil."
(Baca : So Sweet, Ternyata Ini Panggilan Kesayangan Ayu Ting Ting Buat Ivan Gunawan )
"Kalau mau di puter di bioskop di mana ya terserah asal yang nonton umurnya cukup," papar Joko Anwar.
Mendengar kabar ide Jokowi untuk membuat ulang film G30S PKI versi kekinian, Joko Anwar mengaku belum tahu mengenai ide tersebut.
"Emang ada yang remake? Diremake? Milenial? Bercanda kali ah, gue baca dulu ntar salah," ucap Joko. (*)
(Baca : Unik Banget! Inspirasi Makeup Halloween Paling Populer di Instagram yang Anti Mainstream )
Anaknya Pergoki Suami Selingkuh di Rumah Saat Ia Pergi Umroh, Selebgram Ini Akhirnya Usir Meski Belum Cerai: Temenin Tuh Pacar Lu