Grid.ID – Buat yang baru saja menikah atau sedang merencanakan kehamilan, pasti sering memikirkan soal tes kehamilan.
Terutama bagi yang belum pernah hamil ya.
Tes kehamilan pasti menjadi hal yang asing.
Ada banyak merek alat tes kehamilan yang tersedia di pasaran.
(BACA: Nggak Nyangka, Makanan Ini Bisa Kurangi Risiko Obesitas, Apa Aja tuh?)
Memilihnya bisa membingungkan. Selain itu, walau penggunaannya sederhana tetapi tak banyak orang tahu bagaimana mengetahui apakah hasilnya akurat atau tidak.
Ketahui beberapa hal seputar alat pendeteksi kehamilan yang dipakai sendiri di rumah ini.
1. Semua alat mengukur hal yang sama
Meski ada lusinan merek tes kehamilan di rumah, tetapi yang Anda beli di swalayan, di toko obat, atau di rumah sakit, semua tes kehamilan dengan urine mengukur hormon yang disebut human chorionic gonadotropin (HCG).
Hormon ini sebenarnya tetap ada dalam sistem tubuh walau kita tidak hamil. Tetapi, begitu janin terimplan dan mulai bertumbuh, kadar hormon ini di urine dan dalam darah meningkat.
Jadi, hasil tes urine bisa menunjukkan positif jika kadar hormon HCG lebih dari 25 IU.
(BACA: Penting Untuk Kamu Mengganti Pembalut 5 Jam Sekali, Kenapa? ini Jawabannya)
Talitha Curtis Bongkar Kelakuan Ibu Angkat, Pernah Sodorin Dirinya ke Om-om di Usia 13 Tahun Demi Hal Ini