Grid.ID - Selama dua tahun terakhir, warga Kabupaten Klaten, Jawa Tengah diresahkan dengan munculnya tawon jenis Vespa affinis.
Rupanya sarang tawon jenis ini banyak ditemukan di daerah permukiman warga.
Berdasarkan data Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Klaten tahun 2017, sedikitnya ada 24 kecamatan sebagai tempat persebaran sarang tawon beracun ini.
Adapun 24 kecamatan itu antara lain, Ceper, Trucuk, Pedan, Cawas, Wedi, Kebonarum, Klaten Utara, Gantiwarno, Karangnongko, Juwiring, Karangdowo, Klaten, Jogonalan, Ngawen.
Kemudian Tulung, Klaten Tengah, Jatinom, Bayat, Karanganom, Delanggu, Wonosari, Manisrenggo, Prambanan, Kalikotes dan Polanharjo.
"Kalau tahun 2018 paling banyak sarang tawon Vespa ditemukan di Kecamatan Klaten Utara," kata Koordinator Damkar Klaten, Nur Khodik dikonfirmasi, Sabtu (12/1/2019).
Selama dua tahun terakhir, ungkap Nur sudah ada tujuh orang meninggal dunia karena disengat tawon jenis ini.
Sebab, sengatan tawon ini dapat menyebabkan kerusakan ginjal.
Baca Juga : Ternyata Begini 'Cara Kerja' Sengatan Tawon Ndas yang Sebabkan 7 Orang di Klaten Meninggal Dunia
Bahkan, jika dalam waktu 1 x 24 jam tidak segera ditangani, maka orang yang tersengat tawon Vespa affinis tersebut dapat menyebabkan kematian.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | None |
Editor | : | Hastin Munawaroh |