Grid.ID - Pada (8/1/2019) lalu, warga Perumahan Alam Sutera dikejutkan dengan peristiwa pembobolan sebuah rumah.
Modus yang dilakukan oleh pelaku pembobol rumah termasuk baru.
Untuk mengelabui petugas keamanan, mereka berpakaian rapi dan memasuki kawasan perumahan elit tersebut dengan mobil mewah.
Baca Juga : Sangat Luas dan Dihiasi Sawah dan Kebun Hijau, Inilah Vila Ruben Onsu di Bogor yang Dibobol Maling
Tak hanya itu, kelompok maling ini juga menggunakan KTP palsu supaya bisa masuk ke cluster dalam perumahan.
"Sistem masuk ke cluster di perumahan mewah adalah harus meninggalkan tanda pengenal yang biasanya KTP," kata Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan, AKP Alexander Yurikho, Minggu (13/1/2019).
Pada 10 Januari 2019, komplotan Riski Pratama (29), Abdul (28), Ono (28), dan Nuraniati (20) yang sudah mengetahui hal itu menyiapkan KTP palsu untuk diserahkan kepada security.
Baca Juga : Usai Pelemparan Batu di Rumahnya, Kini Villa Milik Ruben Onsu yang Dibobol Maling
"Para pelaku telah mempersiapkan hal tersebut dengan membuat KTP palsu dengan Identitas yang berbeda dengan aslinya," jelas Alexander.
Dengan modal KTP palsu itulah mereka bisa masuk ke dalam kawasan elit tanpa khawatir identitasnya terbongkar.
Ketika sudah di dalam area kompleks, tersangka wanita, Nuraniati memiliki peran untuk memeriksa kondisi rumah yang disasar.
Baca Juga : Rumah Diteror Hingga Villa Dibobol Maling, Ruben Onsu: Tuhan Kasih Hadiah Indah
Selamat! Masayu Clara dan Qausar Harta Yudana Dikaruniai Anak Ke-3, Usia Hanya Terpaut Satu Tahun dari Si Kembar
Source | : | Warta Kota |
Penulis | : | None |
Editor | : | Bunga Mardiriana |