Grid.ID - Ini jadinya jika hak asasi seorang manusia dikebiri.
Dikerangkeng di bawah tanah tanpa tahu kapan akan bebas.
Seperti yang dialami oleh wanita bernama Peng ini.
Dikutip dari news.com.au via Nakita, Senin (28/1) Peng, wanita paruh baya asal Xixia, Sichuan,China ini tak tahu jika dirinya bakal 'disingkirkan' oleh keluarganya sendiri.
Peng dikurung oleh keluarganya di ruang bawah tanah yang gelap.
Tak manusiawi, bahkan Peng tak diberi kasur maupun selimut untuk dirinya tidur.
Di mulut ruang bawah tanah diberi teralis besi agar Peng tak bisa keluar.
Terlihat badan Peng kurus dan tak terawat.
Source | : | GridHot.ID |
Penulis | : | None |
Editor | : | Seto Ajinugroho |