Grid.ID - Seorang siswi Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Bina Mujtama di Bogor yang berinisial GNS (10), dihukum push up 100 kali lantaran belum melunasi uang sumbangan pembinaan pendidikan (SPP).
Hal tersebut dikarenakan orang tua GNS yang tak punya biaya sehingga belum bisa melunasi biaya pendidikannya.
GNS menceritakan, peristiwa itu dialaminya pada pekan lalu ketika dirinya tiba-tiba dipanggil ke ruangan kepala sekolah saat dirinya tengah belajar.
Baca Juga : Ahmad Dhani Dihukum Penjara Selama 1,5 Tahun
Setelah menghadap ke kepala sekolah, ternyata GNS diminta push up 100 kali.
"Yang nyuruh kepala sekolah. Katanya belum dapat kartu ujian soalnya belum bayaran," ucap GNS dengan mata berkaca-kaca.
Sejak dirinya dihukum push up 100 kali, GNS memutuskan tidak mau lagi melanjutkan sekolah di SDIT Bina Mujtama.
Baca Juga : Ingin Pelanggan PSK Bisa Dihukum? Sahkan RUU PKS
“Takut (ke sekolah lagi).
Takut disuruh push up,” ucap GNS di rumahnya di Depok, Jawa Barat.
Ia mengaku, setelah melakukan push up perutnya langsung merasa tidak enak.
“Sakit perutnya,” ujar GNS sambil memegang perutnya.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | None |
Editor | : | Bunga Mardiriana |