Grid.ID - “Pagi yang menyenangkan,” kata Theodore Strange, MD, dokter spesialis penyakit dalam saat berdiri di Jembatan Verrazano menunggu aba-aba mulai lomba lari marathon New York City Marathon (NYCM) pada Minggu (4 November 2018).
Ini merupakan lomba ke-25 bagi pria usia 59 tahun ini. Kali ini Ted Strange menargetkan waktu lomba antara 4:15 dan 4:30.
Pada km 22,5 (mil 14), beberapa saat sebelum menanjak di Jembatan Queensboro menuju Manhattan, Strange berhenti untuk makan potongan jeruk yang disediakan temannya yang menonton lomba.
Sebuah kebiasaan yang telah mereka lakukan bertahun-tahun.
Baca Juga : Peneliti Inggris 'Modifikasi' Ayam yang Bisa Hasilkan Telur Antikanker, Seperti Apa?
Dari situlah, peristiwa yang tak akan dilupakan Strange terjadi.
Begitu melewati jembatan, Strange menuju 1st Avenue yang disambut sorakan penonton di km 25,7 (mil 16).
Namun ketika ia berlari di antara kerumunan pelari ia mendengar teriakan minta tolong.
Ia pun mencari sumber teriakan itu dan melihat seorang wanita berdiri tak jauh dari temannya yang berbaring di jalanan.
Naluri kedokterannya lantas membawnya ke arah teriakan.
Wanita yang berteriak minta tolong itu kemudian menjelaskan bahwa ia dan temannya berlari bersama, dan baik-baik saja sebelum akhirnya temannya itu berhenti berjongkok untuk membenarkan tali sepatunya dan tidak bisa berdiri lagi.
Baca Juga : Berjualan dari Balik Lubang Tembok, Omzet Warung Nasi Daimah Capai Rp 3 Juta Per Hari
Nyesek, Abidzar Ternyata Sempat Jedotin Kepalanya ke Tembok Usai Tahu Uje Meninggal, Umi Pipik: Dia Nyalahin Dirinya
Source | : | intisari online |
Penulis | : | None |
Editor | : | Ngesti Sekar Dewi |