Grid.ID - Untuk merencanakan kelahiran, dikenal alat kontrasepsi.
Salah satunya adalah pil KB.
Banyak mitos yang beredar mengenai penggunaan pil KB.
(BACA : Ini lho, 7 Cara Mudah Lakukan Diet yang Sehat )
Ada yang mengatakan pil KB bikin gemuk, mengganggu kesuburan, atau bikin wanita jadi cantik. Lalu, ada juga yang mengatakan pil KB bikin moody.
Benarkah begitu?
Salah satu efek samping penggunaan alat kontrasepsi ini memang perubahan suasana hati (mood swing), dan beberapa perempuan mengaku mengalaminya dalam kondisi yang parah.
"Mereka mulai menangisi hal-hal remeh, mudah marah, jadi gampang tersinggung," ujar Dr Veetha Venkat, konsultan kebidanan dan direktur Harley Street Fertility Clinic, mengacu pada pengalaman pasiennya.
Mood swing ini menurutnya disebabkan kandungan estrogen dalam pil KB. Hormon sintetis ini diberikan dalam kadar yang lebih tinggi daripada yang ada di dalam tubuh, sehingga membuat kita lebih emosional.
(BACA : Bikin Penasaran, Ternyata Smartphone Vivo Berikutnya Bakal Tetap Canggih dan Lebih Terjangkau )
Namun, perempuan yang mengalami gejala pre-menstrual syndrome (PMS), seperti jerawat, kelelahan, dan lekas marah, seringkali melihat gejala-gejala ini mereda ketika mereka mulai mengonsumsi pil, karena hal itu membuat hormon mereka tidak naik turun.
Bagaimana hormon-hormon memengaruhi mood sebenarnya tidak diketahui dengan jelas, demikian menurut Profesor Saffron Whitehead, ahli endokrinologi di St George’s Hospital, South London.
Berjuang Halalin Pacar di Jepang dan Sudah Dilamar, Pria Wonogiri Berujung Ditinggal Nikah: Tak Kusangka
Penulis | : | Justina Nur Landhiani |
Editor | : | Justina Nur Landhiani |