Laporan Wartawan Grid.ID, Rini Listia
Grid.ID - Saat masa kehamilan, yang paling diharapkan oleh para wanita adalah melahirkan bayi pada waktu yang tepat, sehingga bayi dapat berkembang dengan baik dan sehat.
Para wanita sering mengalami ketakutan jika bayinya lahir secara prematur.
Idealnya masa kehamilan berlangsung selama 37 minggu, namun sering terjadi kelahiran bayi sebelum usia kehamilan mencapai usia yang cukup matang.
(BACA : Rayakan Valentine, Tiru Inspirasi Lace Dress Putih dari Aktris Thailand Sushar Manaying Ini Aja yuk! )
Untuk melawan ketakutan itu, kamu dapat mengkonsumsi asupan susu probiotik selama awal kehamilan untuk mengurangi risiko bayi lahir secara prematur.
Sebuah studi menghubungkan bakteri baik yang terdapat dalam susu probiotik ,terbukti mengandung banyak khasiat untuk pengurangan risiko komplikasi terkait kehamilan.
Seperti yang dilasnir dari laman Zeenews, menyebutkan bahwa wanita yang minum susu probiotik di awal kehamilan, 21 persen lebih sedikit mengalami kelahiran yang prematur.
Menurut Nordqvist, seorang peneliti di Rumah Sakit Universitas Sahlgrenska Di Swedia, menambahkan: "Konsumsi produk susu probiotik selama kehamilan dini, dapat menurunkan risiko persalinan prematur dan mengkonsumsi selama separuh kehamilan lainnya dapat mengurangi risiko preeklamsia".
Walaupun probiotik dapat ditemukan dari jenis makanan yang lain, saat hamil sebaiknya kamu tetap berkonsultasi kepada dokter untuk mengkonsumsi probiotik yang baik.
(BACA : Jessica Iskandar Mulai Buka Pintu Hati Untuk Mantan Suami, Ternyata Ini Alasan Bijak Dibaliknya )
Sebaiknya semasa kehamilan tetap melakukan konsultasi dengan dokter, agar tidak terjadi kelahiran secara prematur.(*)
Liburan ke Jepang Bareng Atta Halilintar dan Aurel, Ashanty dan Anang Alami Insiden Ini di Bandara
| Penulis | : | Justina Nur Landhiani |
| Editor | : | Justina Nur Landhiani |
