Grid.ID - Seorang jurnalis Slovakia, Jan Kuciak, dan pacarnya tewas ditembak di kediamanya.
Berdasarkan pernyataan pihak kepolisian, keduanya meregang nyawa dalam sebuah serangan yang kemungkinan terkait dengan pekerjaan korban dalam mengungkap skandal penghindaran pajak, seperti dikutip Grid.ID dari Daily Mail.
(Baca juga: Pria Ini Punya Ukuran Baju XXXXXL, Tapi Ia Adalah Model Loh di New York!)
Lelaki berusia 27 tahun tersebut ditemukan meregang nyawa bersama pasangannya di Kota Velka Maca, pada hari minggu ((25/2/2018) malam.
Kepala polisi, Tibor Gaspar mengungkapkan, sebelumnya petugas datang ke rumah korban setelah dimintai anggota keluarga yang khawatir.
Diperkirakan, aksi pembunuhan terjadi antara hari kamis dan minggu dengan Kucian ditembak di dada sementara pasangannya ditembak di kepala.
Menurut sang kepala polisi, aksi pembunuhan ini ada kemungkinan terkait dengan kegiatan investigasi yang dilakukan Kuciak.
(Baca juga: Tak Punya Komputer, Seorang Guru Ajarkan Microsoft Exel Hanya dengan Papan Tulis)
Jika itu yang memang terjadi, kata Perdana Menteri (PM) Roberto Fico, ini akan jadi serangan pertama terhadap kebebasan pers dan demokrasi di Slovakia.
Sama seperti PM Malta, Joseph Muscat, menawarkan hadiah bagi siapa saja yang dapat membongkar terbunuhnya jurnalis Daphne Caruana Galizia yang tewas setelah mobilnya dibom, PM Slovakia juga menawarkan hal serupa.
Roberto Fico mengumumkan pemerintahnya menawarkan Rp 16,8 miliar bagi siapa saja yang membantu pihak berwenang mengungkap aktor intelektualnya.
(Baca juga: Aneh, Sebuah Penampakan Berbentuk Cincin Bergerak dan Menyatu di Bawah Laut )
Kimberly Ryder Klarifikasi soal Lemari Plastik yang Jadi Omongan Netizen, Ada Sejarah Miris di Baliknya
Penulis | : | Ahmad Rifai |
Editor | : | Ahmad Rifai |