Laporan Wartawan Grid.ID, Lalu Hendri Bagus
Grid.ID – Dari keterangan yang disampaikan Rizal Djibran saat diperiksa penyidik, Direktorat Tindak Pidana Narkoba Mabes Polri ingin membongkar jaringan para pengedar narkoba yang menyuplai narkoba untuk Rizal Djibran.
Pasalnya menurut pengakuan Rizal Djibran, dirinya dapat menggunakan barang haram tersebut dimana saja.
"Makanya saya mencoba mengungkap jaringan artis nih. Jadi siapa nih pengedarnya. Siapa penyuplainya. Berarti kalau ada penyuplai berarti ada bandarnya," ujar Direktur Tindak Pidana Narkoba Mabes Polri, Brigjen Pol, Eko Daniyanto saat ditemui Grid.ID di Direktorat Tindak Pidana Narkoba, Bareskrim Mabes Polri, Cawang, Jakarta Timur, Selasa (27/2/2018).
(Menahun Rizal Djibran Hisap Narkoba, Karena Ini Ternyata!)
Contohnya saat Rizal Djibran sedang berada di Surabaya, ia dapat dengan tenang menggunakan barang haram tersebut tanpa membawa dari Jakarta, sebab jika membawa dari Jakarta sudah pasti Rizal Djibran akan diamankan pihak keamanan Bandara.
"Kenapa? Karena pengakuan Rizal, ketika dia lagi kerja di Surabaya, dia bisa pakai di Surabaya, darimana? Enggak dari Jakarta, kalau gitu ketangkep di airport dong. Artinya ada jaringan nih," ujarnya lagi.
Karena hal itu Direktorat Tindak Pidana Narkoba Mabes Polri ingin bersinergi dengan pihak pihak terkait untuk membongkar siapa jariangan pengedar yang mensuplai narkoba kepada para artis.
"Ini yang kami dalami bersama tim penyidik. Kami mau bongkar semua. Dari Polda Metro, siapa aja yang di Selatan, mana? Disatukan, udah bongkar semua," pungkasnya.
Sebelumnya, Rizal ditangkap di kediamannya di kawasan di Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jumat (23/2/2018) lalu, atas dugaan penyalahgunaan narkotika jenis sabu.
Dari tangan Rizal, polisi menyita sabu seberat 0,66 gram dalam satu plastik klip bening di sekotak kaleng permen, sebuah cangklong, sebuah pipet, dua sedotan sebagai sendok, sebuah bong, modelnya kaya dot susu, airsoft gun, kartu klub menembak, dan dua unit handphone. (*)