Laporan Wartawan Grid.ID, Andika Thaselia Prahastiwi
Grid.ID - Ada sebuah opini populer yang menyebutkan bahwa bahasa Inggris adalah bahasa yang paling banyak digunakan di dunia.
Kenapa demikian?
Mungkin karena ketika kita bepergian ke luar negeri, bahasa Inggris adalah bahasa utama yang dijadikan 'bekal' dalam berkomunikasi di sana.
Dan ini bukan hanya berlaku di negara-negara berbahasa ibu bahasa Inggris saja seperti Inggris, Amerika Serikat, Kanada, dan Australia.
Saat kita pergi ke India, Afrika Selatan, bahkan ke Rusia pun rasanya berbekal bahasa Inggris saja sudah cukup.
Tapi apakah pendapat yang mengatakan bahwa bahasa Inggris adalah bahasa yang paling banyak digunakan di dunia itu benar?
Yuk kita cari tahu terlebih dahulu!
Mengutip laman ThoughtCo, setidaknya di dunia ini tercatat ada 6.909 bahasa yang digunakan secara aktif.
Dari hampir 7.000 bahasa tersebut, hanya 6% di antaranya yang dituturkan oleh lebih dari 1 juta penutur.
Globalisasi adalah salah satu faktor penting yang bisa meningkatkan jumlah penutur sebuah bahasa.
Baca : VIDEO: Tengah Sekarat, Ibu ini Akhirnya Melihat Sang Putra Lulus SMA
Orang-orang belajar bahasa asing dengan beragam motif.
Seperti bisnis internasional, edukasi, atau bahkan hanya untuk gaya-gayaan.
Setidaknya ada 10 bahasa yang saat ini tercatat mendominasi, alias memiliki penutur terbanyak.
Dan bahasa Inggris bahkan hanya menempati peringkat ketiga dari daftar bahasa tersebut!
Peringkat pertama ternyata ditempati oleh bahasa Mandarin.
Baca : Pernah Membunuh Ratusan Jiwa di Indonesia, Inilah Bahaya Letusan Freatik yang Dialami Gunung Merapi
Bahasa Mandarin memiliki penutur sebanyak hampir 1 miliar; jumlah tepatnya sekitar 1.284.000.000.
Meski begitu, negara dengan penutur bahasa Mandarin ini termasuk yang paling sedikit di 4 besar bahasa yang paling banyak digunakan di dunia.
Penuturnya hanya berasal dari 37 negara.
Bandingkan dengan bahasa Inggris yang memiliki penutur dari 106 negara di dunia.
Sementara itu, di posisi kedua ada bahasa Spanyol, dengan 437 juta penutur dari 31 negara.
Baca : Begini Potret Kelabu Kota Yogyakarta Pasca Erupsi Gunung Merapi
Berbanding drastis dengan bahasa Mandarin kan?
Bahasa Inggris ada di posisi ketiga, dengan 372 juta penutur dari 106 negara.
Kenapa bahasa Mandarin bisa menjadi bahasa yang paling banyak digunakan di dunia?
Bayangkan, populasi masyarakat di Tiongkok saja sudah mencapai 1,3 miliar manusia.
Belum lagi dengan makin pesatnya pertumbuhan perekonomian Tiongkok akhir-akhir ini.
Baca : Potret Cut Rahsya, Siswi Kelas 6 SD yang Viral Usai Lakukan Wawancara Setelah USBN
Membuatnya menjadi mitra bisnis internasional dengan relasi dari beragam negara.
Lalu, bagaimana bisa bahasa Spanyol mengalahkan bahasa Inggris?
Ini ada hubungannya dengan zaman kolonial Spanyol antara abad 15-18, dengan beragam negara jajahan di dunia.
Dari Amerika Selatan, Tengah, dan beberapa bagian di Amerika Utara.
Di Asia Tenggara sendiri, bahasa Spanyol punya peranan yang cukup penting di Filipina.
Baca : Kisah Cinta Terlarang Mantan Raja Inggris, Turun Takhta Demi Janda
Inilah kenapa kamu banyak menjumpai nama-nama Filipina yang berbau Spanyol.
Bahkan nama negara 'Filipina' sendiri didedikasikan untuk salah satu Raja Spanyol pada waktu itu, Philip.
Di deretan-deretan selanjutnya secara urut, ada bahasa Arab, Hindi (India), Bengali (India), Portugis, Rusia, Jepang, dan Lahnda (India).
Kamu bisa bahasa mana aja nih? (*)
Viral Rumah Dijual Rp 27 Juta di Yogyakarta, Kondisinya Horor dan Bikin Merinding, Akan Dibeli Joko Anwar?
Source | : | thoughtco.com |
Penulis | : | Andika Thaselia |
Editor | : | Andika Thaselia |