Laporan Wartawan Grid.ID, Haviera Rahma Noordiany
Grid.ID - Bintang Internasional Agnez Mo baru-baru ini mengungkapkan rasa prihatinnya kepada generasi millennial.
Ia merasa generasi ini memiliki hidup yang terlalu bergantung pada media sosial.
“Anak zaman sekarang terutama millennial merasa hidup itu ada di media sosial. Banyak yang masih merasa kehidupan mereka bergantung pada medsos itu,” tutur Agnez Mo saat dijumpai oleh Grid.ID di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Senin (14/5/2018).
“Apapun yang teman mereka lakukan baik like, dislike, atau follow, unfollow, itu dilihat sebagai kehidupan nyata.”
Meski tidak menampik fakta bahwa media sosial saat ini memegang peranan penting, pelantun lagu Long As I Get Paid tersebut khawatir terhadap dampaknya jika digunakan secara berlebihan.
(BACA JUGA: Kampungnya Jadi Sasaran Teror Bom, Ahmad Dhani: Saya Mengutuk Sutradara Teroris itu!)
Terlebih lagi jika pengguna mendapatkan beragam komentar negatif, biasanya akan berpengaruh terhadap kehidupan pengguna tersebut.
Belum lagi di tengah maraknya ujaran kebencian ataupun hoax yang seringkali beredar di media sosial.
Dalam kesempatan tersebut, Agnez Mo berharap bahwa dirinya dapat memberikan pengaruh yang cukup positif terhadap generasi millennial.
“Dari dulu saya pengen ketika saya punya platform di mana orang-orang perhatikan apa yang udah saya omongin, saya mau mempengaruhi suatu hal yang positif.”
“Saya ngerasa ini waktu yang bagus untuk menggunakan platform yang saya punya, yaitu untuk bagi hal positif,” tukasnya. (*)
Penulis | : | Haviera Rahma |
Editor | : | Widyastuti |