Penembakan Membabi Buta di Amerika Serikat, Seorang Gadis Lakukan Protes Melalui Pelukan

Gadis berusia 8 tahun ini tengah mengadakan misi penting. Ia berpergian ke seluruh Amerika Serikat memeluk sebanyak mungkin petugas kepolisian

Grid.ID - Rosalyn Baldwin, yang tinggal di Lousiana telah mengunjungi 27 negara bagian dan tak terhitung berapa jumlah pasti polisi yang telah ia peluk.

Terbunuhnya sejumlah petugas kepolisian dalam penembakan di Dallas tahun 2016, menggerakkan ia dan ibunya melakukan misi mulia ini.

"Pada dasarnya penembakan di Dallas itu menghancurkan hatinya," ungkap sang ibu, Angie Bladwin pada WKRC-TV.

Detik-detik Ledakan Dahsyat Peluncuran Roket SpaceX, Bakar Kamera Seorang Fotografer yang Meliput

"Lantas saat penembakan itu juga terjadi di Baton Rouge, peristiwa itu berubah menjadi begitu personal baginya," tambah Angie.

Houston, seorang perwira yang bertemu dengan Rosalyn mengungkapkan betapa berharganya dukungan yang diberikan Rosalyn padanya.

"Pelukan itu seakan menyadarkan kami ada banyak hal yang telah kami lewatkan. Pelukan itu begitu hangat dan berarti, seperti memompa kembali semangat kami," ujar Houston.

Rosalyn kerap lalu lalang di departemen kepolisian saat masa-masa sulit. Bahkan ia mengunjungi Cincinnati demi memberikan penghormatan bagi para perwira yang telah gugur menjalankan tugas.

Serangan Asteroid Musnahkan Nyaris Seluruh Penghuni Bumi, Satu Mahluk Hidup Berhasil Bertahan, Apa Sebabnya?

"Apa yang ia lakukan benar-benar menghangatkan perasaan kami, terutama ketika kami mengingat kembali mereka yang telah pergi," ujar Kepala Kepolisian Cincinnati, Eliot Isaac menyambut kunjungan Rosalyn.

PROMOTED CONTENT