Grid.ID - Manufaktur pesawat Indonesia, PT Dirgantara Indonesia (PT DI) kembali menunjukkan kapasitasnya sebagai sebuah industri pembuatan pesawat.
Pada Rabu lalu (6/6) lalu PT DI mengirimkan 5 unit pesawat jenis NC-212 buatan dalam negeri ke Filipina dan Vietnam sebagai negara pembeli pesawat tersebut.
Dari lima unit tersebut, tiga unit dikirim ke Vietnam dan dua unit ke Filipina.
"Sudah ada lima, terakhir kemarin berangkat satu. Bulan ini sudah selesai," ujar Direktur Utama PT DI Elfien Goentoro saat ditemui di kantor Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman, Jakarta, Rabu (6/6) seperti dikutip dari Kompas.com.
Bukan hanya itu, PT DI rencananya juga akan mengirim satu lagi pesawat pesanan Senegal juga Nepal.
BACA : Wanita Paruh Baya Diseruduk Bison di Taman Nasional Yellowstone
Akan tetapi pengiriman itu belum dipastikan kapan, apakah Desember 2018 atau Januari 2019.
Sedangkan untuk proyek pesawat ke Senegal dan Nepal tersebut PT DI dimodali oleh Bank Ekspor Indonesia sebesar Rp 400 miliar.
"Itu ekspor juga. Jadi BUMN juga penghasil devisa," kata Eflien.
Direktur utama PT DI tersebut juga berharap negara-negara pengguna produk PT DI akan kembali melakukan pemesanan.
Sejauh ini ada Filipina, Vietnam, Malaysia, Turki, Korea Selatan, Amerika Serikat serta lainnya beberapa kali memesan pesawat buatan PT DI.
BACA : Oknum Mitranya Diduga Lakukjan Pemerkosaan, Pihak Grab Indonesia Buka Suara
Berjuang Halalin Pacar di Jepang dan Sudah Dilamar, Pria Wonogiri Berujung Ditinggal Nikah: Tak Kusangka
Source | : | Kompas.com,PT DI |
Penulis | : | Seto Ajinugroho |
Editor | : | Seto Ajinugroho |