Tara Adia Kesulitan Berperan di film Sara & Fei, Stadhuis Schandaal

Laporan Wartawan Grid.ID, Rissa Indrasty

Grid.ID – Artis Tara Adia merupakan artis pendatang baru di dunia perfilman tanah air, Indonesia.

Tara Adia memulai debut film pertamanya di film Sara & Fei, Stadhuis Schandaal yang akan tayang 26 juli 2018 mendatang di bioskop.

Karakter Tara Adia di film tersebut yaitu sebagai Sara, yang merupakan sosok protagonis yang datang dari masa lalu tahun 1629, era kolonial Belanda.

BACA JUGA: 

Sosok Sara di film tersebut merupakan gadis muda yang berusia 17 tahun yang merupakan gadis Belanda anak pejabat VOC yang tinggal di kawasan benteng Batavia. 

Sara sendiri menjadi sosok yang penyendiri karena dirinya tidak memiliki teman dan sendirian di benteng Batavia.

Kemudian Sara jatuh cinta kepada salah satu penjaga benteng Batavia Pieter J. Cortenhoeff (Mikey Lie).

Sara dan Pieter menjalin kisah cinta yang tidak disetujui orangtua Sara, yang menyebabkan kisah cinta Mereka berakhir tragis.

Kisah cinta dan sosok Sara di film tersebut merupakan sebuah kisah yang diadaptasi dari kehidupan nyata Sara, yang dulu hidup di zaman kolonial Belanda.

Tara Adia mengaku bahwa dirinya kesulitan memerankan sosok Sara, dimana Sara memang pernah ada di kehidupan nyata.

"Susah, karena Sara sendiri ga ada ya orangnya, maksutnya sudah tidak ada dan dia pernah ada, jadi susahnya sih gitu," ungkap Tara Adia saat ditemui Grid.ID di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (20/7/2018).

Untuk mendalami peran, Tara Adia sampai harus melakukan riset tentang sejarah Sara dan sejarah Batavia.

"Aku research dari internet tentang Sara, tentang Batavia, tentang Jan Pieterzoon (karakter ayah Sara), tentang kisah-kisah voc dizaman Belanda dulu," ungkap Tara Adia. (*)

PROMOTED CONTENT