Laporan Wartawan Grid.ID, Esti Ayu Hutami
Grid.ID - Perkembangan zaman yang semakin nggak menentu membuat anak juga nggak punya batasan nih dalam bermain gadget.
Nah, di sini penting banget peran orang tua turut mengingatkan anak dan mendidik mereka untuk nggak berlebihan bermain gadget.
Mengingat juga banyak risiko bahaya yang mengancam sang buah hati yang terlalu lama terpapar gadget, berikut waktu yang tepat nih untuk si buah hati bermain gadget berdasarkan usia mereka.
( BACA JUGA :Adu Seksi Penampilan Shafa Harris vs Kakaknya dengan Balutan Strapless Top, Kece Siapa nih?)
Akademi Dokter Anak Amerika dan Perhimpunan Dokter Anak Kanada menjelaskan anak usia 0-2 tahun nggak boleh terpapar oleh teknologi sama sekali.
Sedangkan, anak usia 3-5 tahun dibatasi menggunakan teknologi hanya satu jam per hari dan anak umur 6-18 tahun dibatasi 2 jam saja perhari.
Dilansir dari Huffingtonpost, berikut 5 dampak berbahaya dari membiarkan si kecil terpapar gadget :
( BACA JUGA :Produser Sebut Gala Premiere Si Doel The Movie Tidak Biasa)
1. Mengganggu pertumbuhan otak
Pada usia 0-2 tahun, otak anak bertumbuh dengan cepat hingga dia berusia 21 tahun dan ini semua dipengaruhi juga oleh lingkungan.
Stimulasi berlebih dari gadget (hp, internet, tv, ipad, dll) pada otak anak yang sedang berkembang, dapat menyebabkan keterlambatan koginitif, gangguan dalam proses belajar, tantrum, meningkatkan sifat impulsif, serta menurunnya kemampuan anak untuk mandiri.
Kimberly Ryder Klarifikasi soal Lemari Plastik yang Jadi Omongan Netizen, Ada Sejarah Miris di Baliknya
Source | : | Huffington Post |
Penulis | : | Esti Ayu Hutami |
Editor | : | Irma Joanita |