Tak Hanya Asap Rokok, Berikut 5 Alasan di Balik Rendahnya Berat Badan Bayi Saat Lahir

Laporan Wartawan Grid.ID, Linda Fitria C

Grid.ID - Semua ibu pasti menginginkan bayi lahir dengan sehat tanpa kurang suatu apapun.

Namun, tak semua keinginan orang tua ini terjadi.

Terkadang, bayi lahir dengan suatu gangguan kesehatan yang membuatnya menjadi tidak sempurna.

Salah satu yang paling sering terjadi adalah kelahiran dengan berat badan rendah.

(BACA JUGA : Intip Penampilan Calon Menantu Maia Estianty, Gaya Alyssa Daguise atau Marsha Aruan nih yang Fashionable?)

Dikutip dari Boldsky, kelahiran bayi di bawah 2500 gram bisa disebut sebagai kelahiran dengan berat badan rendah.

Apakah kondisi bisa berpengaruh pada kondisi bayi? Tentu saja.

Kelahiran dengan berat badan rendah meningkatkan risiko masalah pernapasan dan kekebalan tubuh bayi.

Bahkan pada sebagian kejadian, bayi sampai tidak bisa mengisap payudara ibu dengan benar.

(BACA JUGA : Ramalan Zodiak Senin 30 Juli 2018, Gemini dan Libra: Tetap Fokus Ya!)

Lantas faktor apa saja sih yang menyebabkan kelahiran dengan berat badan rendah?

1. Kelahiran prematur

Saat bayi lahir secara prematur, perkembangan dan pertumbuhan organ tubuh masih belum sempurna.

Tak heran jika bayi prematur memiliki berat dan tinggi badan yang kecil.

2. Pasokan oksigen rendah

(BACA JUGA : Anggunnya Tasya Kamila Kenakan Gaun Pengantin Bernuansa Putih, Intip yuk!)

Ketika di dalam kandungan, bayi yang menerima sedikit oksigen bisa mengalami kelahiran dengan berat badan rendah.

Hal ini lantaran oksigen sangat dibutuhkan bayi dalam proses tumbuhnya di rahim.

3. Asap rokok

Merokok atau terpapar asap rokok juga meningkatkan risiko kelahiran berat badan rendah.

Bahan kimia berbahaya yang ada dalam rokok seperti nikotin bisa berakibat buruk bagi tubuh.

Asap rokok bisa menutup pasokan oksigen dan juga nutrisi yang cukup bagi bayi.

(BACA JUGA : Intip Gaya Lisa BLACKPINK Saat Kenakan Fur Vest Unik di Pemotretan!)

4. Preeklampsia

Preeklampsia adalah kondisi ketika tekanan darah ibu naik dan menyebabkan aliran darah ke bayi terbatasi.

Kondisi fatal ini juga bisa membatasi asupan oksigen dan nutrisi pada bayi sehingga berat badan bayi saat lahir kecil.

Jadi, untuk ibu yang kini sedang mengandung, jaga kesehatan dan hindari berbagai risiko yang bisa menyebabkan berat badan bayi rendah ya.(*)

PROMOTED CONTENT