Grid.ID - Apakah kamu mendadak kesal jika mendengar bunyi gemeretak gigi, mengecap makanan, atau letupan balon yang dihasilkan permen karet? Jika iya, ada kemungkinan kamu mengidap gangguan Misofonia.
Orang dengan misophonia merasa risih mendengar hembusan napasan, decit pintu, ketukan pada tombol komputer, gemeretak gigi, letupan permen karet dan bunyi yang dikeluarkan saat mengatupkan bibir atas dan bawah.
Misophonia didefinisikan sebagai kepekaan berlebihan terhadap suara-suara yang timbul dari beberapa kegiatan manusia maupun fenomena alam.
(BACA JUGA : Meghan Markle Berharap Ayahnya Berhenti 'Mengoceh' kepada Pers)
Untuk mengetahui penyebab gangguan tersebut, para peneliti dari Universitas Newcastle di Inggris merekrut 20 orang dengan misophonia.
Para partisipan dipastikan memang tidak menyukai bunyi berulang seperti decakan lidah.
Peneliti kemudian turut mengikutsertakan 22 partisipan yang normal yang tidak membenci suara berulang.
Kedua kelompok kemudian dihadapkan dengan bunyi-bunyi tertentu, seperti tangisan bayi, helaan napas, dan suara ketel mendidih.
(BACA JUGA : Jessica Iskandar Tulis Kata-kata Mengharukan tentang Keluarga)
Respons dua kelompok ini lantas dibandingkan ketika diperdengarkan suara yang repetitif.
Hasilnya, golongan misophonia menunjukkan denyut jantung yang lebih kencang dan konduktivitas kulit yang meningkat drastis.
Raut wajah mereka juga tampak kesal seperti sedang menahan emosi saat mendengar bunyi-bunyi aneh tersebut.
Heboh, YouTuber Asal Thailand Ini Nyamar di Indonesia, Ternyata Nipu hingga Rp 931 M dan Pengin Jadi Idol Kpop, Begini Akhirnya
Source | : | health.com,sciencealert.com |
Penulis | : | Elizabeth Ayudya RR |
Editor | : | Dwi Ayu Lestari |