Laporan Wartawan Grid.ID, Novita D Prasetyowati
Grid.ID - Pertandingan bulutangkis dalam Asian Games 2018 telah berlangsung pada hari Minggu, 26 Agustus 2018 lalu.
Hasilnya, Indonesia tinggal memiliki empat orang perwakilan yang akan berlaga di sesi berikutnya.
Keempat perwakilan tersebut datang dari dua sektor, yaitu sektor tunggal putra dan ganda putra.
Untuk tunggal putra, Antony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie yang akan mewakili Indonesia.
Pada sektor ganda putra, Marcus Fernaldi Gideon & Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Fajar Alfian & Muhammad Rian Ardianto yang juga lolos babak semifinal.
BACA JUGA: Korbankan Nyawa, 21 Prajurit Ini Mampu Musnahkan 10 Ribu Orang Musuh Dalam Pertempuran Saragarhi
Selanjutnya keempat perwakilan Indonesia tersebut akan melanjutkan pertandingan bulutangkis pada hari Senin, 27 Agustus 2018.
Olahraga bulutangkis memang menjadi salah satu cabang olahraga (cabor) yang paling menarik perhatian publik.
BACA JUGA: Berdesakan dengan Fans di Hongkong, Sarwendah Tetap Tersenyum Ramah
Berbicara mengenai cabor bulutangkis, kamu pasti mengingat Taufik Hidayat, mantan atlet bulutangkis yang beberapa kali mengharumkan nama bangsa.
Setelah memutuskan untuk pensiun dari profesinya, Taufik mendirikan sebuah gelanggang bulutangkis.
Hal ini menjadi wujud dedikasi Taufik terhadap dunia olahraga yang telah membesarkan namanya.
Bangunan dua lantai tersebut diberi nama Taufik Hidayat Arena (THA).
BACA JUGA: Unggahan Pertama Song Hye Kyo Tentang Boyfriend, Drama Barunya dengan Park Bo Gum
THA merupakan satu-satunya arena bulu tangkis yang diberi nama, dibangun, dan dikelola langsung oleh sang atlet sendiri.
Bangunan tempat berlatih pecinta olahraga bulu tangkis tersebut dibangun pada tahun 2012.
Gedung yang memiliki luas bangunan 6.600 meter tersebut berlokasi di Jalan Raya PKP, Nomor 8 Ciracas, Jakarta.
Seperti yang telah Grid.ID lansir dari laman Kompas.com, berikut ini fasilitas yang ada di THA.
BACA JUGA: 4 Makanan Untuk Bantu Atasi Sindrom Ovarium Polikistik, Kamu Wajib Coba nih!
1. Area Parkir
Area parkir kendaraan terletak di halaman parkir depan yang dapat memuat 40 kendaraan roda 4 dan 50 kendaraan roda dua.
Di area parkir terdapat satu pos yang didesain layaknya shuttlecock.
2. Area dalam Gedung THA Lt 1
Dia area dalam gedung terdapat pajangan kaus, shuttlecock, raket, sepatu, dan sebagainya.
Selain itu, kamu juga bisa membeli perlengkapan bermain bulutangkis di sana.
Di ujung lorong juga terdapat fitness center.
Saat menuju ke sana, kamu akan menemukan kafe dan etalase yang menjajakan makanan.
Tak hanya itu, di sebelah sisi kiri gedung terdapat 10 ilving room yang dijadikan sebagai asrama para atlel.
Desain asrama tersebut tampak modern dan cukup lengkap.
Beberapa fasilitas yang terlihat di sana adalah tempat tidur, AC, televisi, dan kamar mandi.
Di depan deretan asrama para atlet tambak sebuah tempat yaitu athlete lounge yang digunakan para atlet untuk bersantai.
BACA JUGA: Jawab Pertanyaan Kapan Nikah, Syahrini: Kayaknya Jodohnya Udah Deket
3. Area dalam Gedung THA Lt 2
Berbeda dengan fasilitas yang ada di lantai, terlihat 8 lapangan bulutangkis yang berstandar internasional.
Hal itu terlihat dari karpet yang digunakan yaitu dari brand Yonex dan lapangan yang didesain sedemikian rupa untuk mengurangi cedera.
Tak hanya itu, pada bagian sisi-sisinya juga terdapat tibun penonton, namun berkapasitas terbatas. (*)
Source | : | kompas |
Penulis | : | Novita |
Editor | : | Winda Lola Pramuditta |