Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa Dienfitri Awalia
Grid.ID - Anak kembar pasangan aktor Surya Saputra dan penyanyi Cynthia Lamusu, Tatjana dan Bima, baru akan memasuki umur 2 tahun pada 20 November 2018 nanti.
Di usia balitanya, Cynthia menceritakan perkembangan Tatjana dan Bima yang sudah mulai banyak belajar mengucapkan kata-kata baru.
"Alhamdulillah udah mulai ngoceh, Tatjna udah dua suku kata ya, udah mulai ngikutin, tadinya kan awalnya buntutnya doang terus sekarang udah mulai ngikutin dia, maksudnya ngebeo," kata Cynthia saat ditemui Grid.ID dalam acara Fertility Science Week di Central Park, Minggu (9/9/2018).
Baca Juga : Cynthia Lamusu Mau Punya Anak Lagi, Surya Saputra Bilang Nanti Dulu!
Hal yang menarik dari Tatjana dan Bima, meskipun kembar tetapi mereka bukanlah kembar identik, sehingga perbedaan keduanya bisa dilihat jelas, baik secara fisik maupun karakter.
"Tatjana punya sifat khas berbeda sendiri, Bima berbeda sendiri. Makanya dari awal juga saya sama mas Surya untuk pemilihan nama juga begitu kan, kita namanya nggak kayak anak kembar seperti biasanya, Oni-Ino gitu kan hahaha."
"Tapi emang kita pengen mereka punya karakter yang beda masing-masing," sambung personil Be3 itu.
Baca Juga : Posting Foto Tatjana Saat Jadi Pejuang NICU, Cynthia Lamusu Ungkap Doa untuk Sang Buah Hati
Layaknya hubungan persaudaraan, Cynthia pun tak menampik bila antara Tatjana dan Bima sering terjadi kecemburuan antar saudara.
Dikatakan Cynthia, Tatjana memiliki sifat lebih pecemburu ketimbang adiknya, Bima. Dalam kesehariannya Tatjana pun lebih dekat dan protektif terhadap Cynthia.
"Jelous-jelousan ada, ini contohnya ya enggak mau di lepas dari tangan mamanya ini nih yang satu (Tatjana). Kalau Bima, dia sedikit lebih mandiri, jadi sama siapa aja ya sama oma-nya sama yang bantu ngasuh ya dia mau digendong."
"Tatjana anak mamah banget deh, saya ke kamar mandi aja, di depan pintu kamar mandi tuh masih teriak-teriak mama-mama," pungkasnya sembari tertawa.
(*)
Nyesek, Abidzar Ternyata Sempat Jedotin Kepalanya ke Tembok Usai Tahu Uje Meninggal, Umi Pipik: Dia Nyalahin Dirinya
| Penulis | : | Annisa Dienfitri |
| Editor | : | Nurul Nareswari |
