Laporan Wartawan Grid.ID, Nindya Galuh A.
Grid.ID - Di zaman sekarang sudah banyak orang yang sadar akan pentingnya pendidikan.
Apapun dilakukan demi bisa menimba ilmu di sekolah.
Bahkan beberapa anak-anak di perbatasan Indonesia rela melintasi berbagai rintangan agar bisa sampai di sekolah.
Baca Juga : Sempat Jadi Penyanyi, Nikita Mirzani Ceritakan Pengalaman Saat Lagunya Tak Laku
Seorang bocah bernama Nursaka juga punya pengalaman yang tak kalah uniknya.
Dilansir Grid.ID dari akun Twitter @ditjen_imigrasi, Senin (10/9/2018), Nursaka merupakan bocah berusia 8 tahun yang tinggal di Tebedu, Serian, Sarawak Malaysia.
Eits, jangan salah, meskipun tinggal di wilayah negara Malaysia, Nursaka dan keluarganya merupakan WNI (Warga Negara Indonesia).
Baca Juga : Mengadu pada Hotman Paris, Seorang Ibu Akhirnya Bisa Bertemu Anaknya yang Telah Disekap 6 Bulan
Setiap harinya Nursaka rela melintasi dua negara untuk sekolah.
Dalam video yang diunggah oleh akun Twitter @ditjen_imigrasi, bocah yang akrab disapa Saka itu bersekolah di Sontas, Entikong, Kalimantan Barat.
"Kami bertemu dengan Saka, seorang siswa SD yang sehari-hari melintasi dua negara lewat PLBN Entikong untuk berangkat sekolah ke Indonesia," tulis keterangan dalam akun Twitter @ditjen_imigrasi.
Source | : | |
Penulis | : | Nindya Galuh Aprillia |
Editor | : | Nindya Galuh Aprillia |