Laporan Wartawan Grid.ID, Septiyanti Dwi Cahyani
Grid.ID - Pesepak bola Bambang Pamungkas turut memberikan tanggapan terkait peristiwa pengeroyokan yang menewaskan salah satu Jakmania sebelum laga Persib vs Persija pada Minggu (23/9/2018).
Pesepak bola bernomor punggung 20 itu mengatakan bahwa dirinya setuju jika lebih baik tidak ada sepak bola di Indonesia daripada harus menelan korban jiwa.
Baca Juga : Baru Berusia 5 Tahun, North West Sudah Jadi Model Ikuti Jejak Sang Tante, Kendall Jenner
Tanggapan ini disampaikan melalui cuitan di akun Twitternya saat ia mengomentari cuitan pengguna Twitter dengan nama akun @m_fu4d.
Agak ngilu sih bayangin tidak ada sepak bola di Republik, tapi saya setuju ✊???? @andiepeci @m_fu4d https://t.co/KqyiQYShfu
— •Bambang Pamungkas• (@bepe20) September 23, 2018
"Agak ngilu sih bayangin tidak ada sepak bola di Republik, tapi saya setuju" tulis Bambang Pamungkas di dalam cuitannya.
Sebelumnya, ternyata pria yang juga akrab disapa Bepe ini sudah memperingatkan para suporter Persija untuk tidak datang ke Bandung dan mendukung langsung para pemain Persija.
Baca Juga : Idol Wanita Termuda dari 3 Agensi Besar Korea Selatan, Yuk Kenalan!
Peringatan ini juga disampaikan Bepe melalui cuitan di akun Twitternya pada Sabtu (22/9/2018).
1/2 Bagi seluruh pendukung @Persija_Jkt dimanapun kalian berada, dengan segala hormat tidak perlulah datang ke Bandung. Saksikan saja pertandingan dari layar kaca di Jakarta, jangan lupa selipkan doa agar kami dapat membawa pulang hasil positif ke Ibukota ✊???? @JakOnline
— •Bambang Pamungkas• (@bepe20) September 22, 2018
"1/2 Bagi seluruh pendukung @Persija_Jkt dimanapun kalian berada, dengan segala hormat tidak perlulah datang ke Bandung.
Saksikan saja pertandingan dari layar kaca di Jakarta, jangan lupa selipkan doa agar kami dapat membawa pulang hasil positif ke Ibukota (emoticon) @JackOnline", tulis Bepe di dalam cuitannya.
Baca Juga : Mudy Taylor Ditangkap Polisi, Mongol Stres Kaget dan Cari Kebenarannya
Namun sepertinya peringatan ini tidak diindahkan oleh para suporter Persija yang datang ke Bandung.
Termasuk salah satunya adalah Haringga yang akhirnya menjadi korban tewas aksi pengeroyokan oknum Bobotoh sebelum laga berlangsung.
Sebagaimana yang diketahui dari pemberitaan yang beredar, dunia sepak bola Tanah Air kembali dilanda kericuhan.
Baca Juga : Monita Tahalea Isi Soundtrack Film Aruna dan Lidahnya Lewat Lagu Antara Kita
Bahkan hingga menyebabkan kematian.
Seorang suporter Jakmania meninggal dunia dalam sebuah laga Persib vs Persija yang berlangsung pada Minggu (23/9/2018).
Korban yang meninggal itu diketahui bernama Haringga Sarila (23).
Baca Juga : Rahasia Di Balik Kulit Mulus Cinta Laura Meski Jarang Ke Salon
Ia merupakan suporter Persija asal Cengkareng dan berprofesi sebagai seorang montir.
Peristiwa yang menewaskan Haringga ini kemudian mengundang kemarahan dan kekecewaan dari berbagai pihak.
Ridwan Kamil selaku Gubernur Jawa Barat mengaku sangat menyesal dan kecewa atas perbuatan yang dilakukan oleh oknum Bobotoh ini.
Baca Juga : Lewat Stand Up Comedy Ringan, Najwa Shihab Komentari Sosok Syahrini
Ia bahkan menganggap jika perbuatan mereka termasuk tindakan yang biadab dan menodai kemenangan yang telah didapat Persib dengan susah payah.
Secara pribadi, Ridwan Kamil juga mengajukan permohonan maafnya kepada pihak keluarga korban dan para The Jakmania lainnya.
Ia menegaskan bahwa dirinya sudah meminta pihak kepolisian untuk menangkap dan menghukum lima orang yang terlibat dalam aksi pengeroyokan ini dengan hukuman seberat-beratnya.
Baca Juga : Tes Kepribadian : Hal Pertama yang Kamu Lihat Akan Tunjukkan Keinginan Terpendammu yang Sesungguhnya
Serupa dengan Bepe, di akhir keterangannya Ridwan Kamil juga mengaku setuju jika lebih baik tidak ada liga sepakbola daripada harus mengorbankan nyawa manusia.
"Bagi saya lebih baik tidak ada liga sepakbola jika harus mengorbankan nyawa manusia. Hapunten", ujar Ridwan Kamil sebagaimana dikutip Grid.ID dari kolom keterangan unggahan Ridwan Kamil.
Sementara itu, Anies Baswedan sebagai Gubernur DKI Jakarta juga turut memberikan komentarnya tentang peristiwa ini.
Baca Juga : Dua Bulan Jalani Rehabilitasi, Demi Lovato Kembali Muncul Ke Publik
Melalui akun Instagramnya @aniesbaswedan pada Minggu (23/9/2018) mengungkapkan rasa duka citanya terhadap kematian Haringga Sirila.
"Hari ini jadi hari duka cita yang sangat dalam.
Marah, duka dan kecewa! Kekerasan itu menyesakkan.", tulis Anies Baswedan di kolom keterangannya.
Baca Juga : Kerap Ajak Thalia Travelling Sejak Kecil, Sarwendah Akui Tak Kesulitan
Lain dengan Ridwan Kamil yang mengunggah foto bertuliskan 'Turut Berduka Cita' dengan latar warna hitam, Anies Baswedan hanya mengunggah sebuah foto dengan warna hitam tanpa tulisan apapun.
Anies menegaskan bahwa dirinya mendukung sepenuhnya terhadap tindakan tegas apapun di jalur hukum yang nanti akan diambil oleh pihak kepolisian.
Baca Juga : Mengintip Apartemen Lucinta Luna yang Digrebek Atta Halilintar
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia itu juga mengatakan jika pihak Pemprov DKI juga akan menyiapkan semua orang yang diperlukan untuk memastikan semua pengurusan agar bisa berjalan dengan cepat dan tuntas. (*)
Larang Ayah Rozak Jadi Calon Wali Kota Depok, Ayu Ting Ting Ngaku Tolak Tawaran Terjun ke Dunia Politik, Ternyata ini Alasannya
Source | : | Instagram,Twitter |
Penulis | : | Septiyanti Dwi Cahyani |
Editor | : | Septiyanti Dwi Cahyani |