Find Us On Social Media :

Siswa SMP di Manado Tewas Saat Dihukum Lari Keliling Sekolah oleh Guru, Sempat Mengaku Lelah namun Tak Diizinkan Istirahat

By Agil Hari Santoso, Rabu, 2 Oktober 2019 | 09:14 WIB

Siswa SMP di Manado Tewas Saat Dihukum Lari Keliling Sekolah oleh Guru, Sempat Mengaku Lelah namun Tak Diizinkan Istirahat

"Bahwa korban sudah dua kali terlambat datang ke sekolah, dan pada saat mendapat tindakan lari, korban tidak mengeluh sakit," ujar Kapolsek Mapanget AKP Muhlis Suhani, menirukan kesaksian Asri.

Hal yang sama turut disampaikan oleh Kepala SMP Kristen 46 Mapanget Barat Selmi Ramber.

Mengutip Tribun Manado, Selmi mengatakan sudah menjadi aturan sekolah untuk menghukum siswa yang terlambat datang.

Baca Juga: Pura-pura Ingin Perbaiki Ponsel Rusak, Dua Wanita di Rusia Ikat dan Perkosa Tukang Servis HP, Ancam Sebarkan Video Jika Tidak Diberi Uang

"Setiap siswa ketika terlambat ada sanksi.

"Jadi pada pagi tadi Fanly terlambat ke sekolah, dan diberi sanksi oleh oknum guru.

"Bukan hanya Fanly sendiri yang diberi sanksi, ada beberapa siswa lain juga yang diberi sanksi oleh oknum guru karena terlambat datang ke sekolah," ungkap Selmi.

Kematian Fenli Lahingide ini sudah dilaporkan keluarganya ke kantor polisi.

Baca Juga: Ogah Bayar Ganti Rugi Ponsel yang Rusak, Pemuda 19 Tahun Justru Diikat dan Diperkosa 2 Wanita Sekaligus