Grid.ID- Ladies, sekarang kalian pasti sudah tidak asing lagi dengan yang namanya "vape"
Vape memang bukan menghasilkan asap, melainkan uap air.
Cairan vape dipanaskan oleh elemen pemanas dalam vape kemudian menghasilkan uap air yang Anda hisap.
Meski tidak menghasilkan asap, bukan berarti vape tak mengandung nikotin.
Penggunaan vape bisa di mana saja tanpa menganggu orang di sekitar.
Cairan vape dipanaskan oleh elemen pemanas dalam vape kemudian menghasilkan uap air yang Anda hisap.
Ini diantaranya.
1. Adiksi
Vaping merupakan cara baru memasukkan nikotin dalam tubuh.
Nikotin mengakibatkan efek buruk terhadap tubuh yaitu adrenalin meningkat, tekanan darah meningkat dan juga mengakibatkan ketagihan.
2. Gangguan Pernapasan
Walau bukan asap yang masuk ke dalam paru-paru, tapi tetap terdapat nikotin yang bisa mebuat kamu sesak nafas.
Akibat dari penggunaan vape, para pengguna vape bisa secara tiba-tiba terkena asma, sesak nafas, dan batuk.
3. Keracunan
Sempat terdengar issue bahwa seorang anak meninggal akibat menggunakan vape.
Walau berita ini belum jelas kebenaranya, tidak memungkinkan para pengguna vape bisa keracunan akibat zat-zat yan terkandung di dalam vape.
4. Bisa Meledak Kapan Saja
Sempat ada kasus yang menghebohkan bagi para pengguna vape.
Seorang pria meng kolase foto dia sendiri, yang terluka akibat vape yang meledak.
Sebenarnya vape bisa meledak adalah kesalahan dari pengguna yang tidak terlalu tahu bagaiaman cara merawat vape, atau bisa karena settingan vape agar uap yang di keluarkan lebih mengebul.
5. Efek Sementara
Efek sementara mengakibatkan mulut menjadi lebih kering, kulit kering, serta terasa kulit wajah terbakar.
Walau sifatnya hanya sementara tetapi harus di waspadai
sumber : doktersehat , nationalgeographic , hipwee
sumber foto : hipwee , doktersehat