Find Us On Social Media :

Orang Telanjang Berjamaah Jika Datang ke Empat Tempat yang Kontroversial Ini!

By Al Sobry, Selasa, 7 Maret 2017 | 21:53 WIB

Orang Telanjang Berjamaah Jika Datang ke Empat Tempat yang Kontroversial Ini!

Grid.ID – Setiap orang bebas menentukan tujuan mau ke mana ia berkunjung hari ini, esok, pecan atau tahun depan.

Asal mau mengurusnya dan bertanggung jawab dengan pilihannya.

Nah, beberapa tempat yang katanya kontroversial ini, sepertinya memberi sejumlah penawaran gaya hidup yang di luar kebiasaan orang kebanyakan.

Tatkala misalnya memilih tempat untuk bersantai di pantai yang semuanya telanjang, ada.

Ingin desa yang seluruh penduduknya bebas menunjukkan aurat juga ada.

Atau memilih untuk sekadar makan dan minum di restoran telanjang juga ada.

Nah, daripada kepo tempat apaan itu. Lebih baik cek satu persatu, tempat di mana orang-orang telanjang berjamaah.

Desa Spielatz di Inggris

Telanjang bulat adalah tradisi dan keyakinan Desa Spielatz, Hertfordshire, Inggris County, Inggris.

Di sini, semua penduduknya telanjang bulat dalam melakukan kegiatan sehari-hari, terutama yang berusia 18 tahun ke atas.

Menurut penduduk desa itu, Tina, "Jika musim dingin dan kedinginan kami baru memakai pakaian."

Dua pria penduduk Desa Spielatz sedang menikmati permainan bola meja.

Desa ini didirikan oleh Charles Macaskie pada 1929 dengan areal 4,9 hektar.

Meskipun semua warganya telanjang, tidak pernah ada insiden yang kurang menyenangkan yang terjadi di desa ini.

Iseult Richardson, 82 tahun, salah satu warga senior di desa ini bilang kalo nggak pernah ada masalah terkait dengan kebiasaan warganya ini.

Nggak cuma warga setempatnya aja yang tetap bisa hidup tenang dengan kebiasaan unik ini.

Aksi warga Desa Spielplatz juga nggak pernah bikin warga yang ada di sekitarnya terganggu dengan kebiasaan desa unik ini,

Beberapa pendatang seperti pedagang, tukang koran, tukang susu, juga nggak pernah ngerasa terganggu dengan perilaku unik warga Desa Spielplatz.

The Village Naturiste di Perancis

Tempat ini memperbolehkan banyak orang untuk buka-bukaan alias telanjang karena kebanyakan mereka menganut paham naturisme.

Pengikutnya banyak, bahkan semakin lebih banyak lagi setelah lokasi ini dijadikan salah satu objek wisata Kampung telanjang terbesar di dunia.

Terletak di Perancis, Kampung Telanjang paling besar di dunia ini mempunyai nama The Village Naturiste.

Letak persis kampung telanjang The Village Naturiste ini di Cap d’Adge, sebuah kota pesisir kecil yang berada dekat Montpellier.

Data terbaru menyebut kalau Kampung telanjang sudah punya 50.000 lebih turis yang sengaja datang berkunjung ke sini, terutama pada musim panas.

Tidak heran, kampung telanjang ini sudah seperti kota-kota wisata lainnya.

Selain dipenuhi keunikan yang tidak jauh berbeda dari kelompok pandati telanjang (nudis).

Perbedaannya di The Village Naturiste ini sudah memiliki fasilitas yang lebih modern seperti bank, supermarket, toko kacamata, salon, bahkan kantor pos, dan semua itu dijaga oleh para karyawan yang juga bertelanjang.

Buat kamu yang beneran tertarik untuk mengunjungi tempat ini, setiap wisatawan akan dipungut pajak masuk sekitar Rp. 120 ribu.

Bea masuk itu akan mengikat (tepatnya mewajibkan) untuk kamu melepas semua pakaian dan berbaur dengan santai dengan pengunjung lainnya.

Tanpa pakaian, daleman atau koteka sekalipun.

Dan jika kamu datang ke sini (telanjang) tapi tidak berani keluar alias cuma di dalam kamar, maka kamu akan di denda Rp. 300 ribu, bahkan kalo melakukan hal aneh bisa jadi kamu bakal menginap di sel tahanan.

Pasalnya di kampung telanjang ini, kamu wajib banget memamerkan “aset” vital tubuh. Namun, selama berkunjung, wisatawan dilarang keras untuk mengambil foto maupun video.

A truly naked restaurant di London

Restoran telanjang di London benar-benar sudah dibuka.

Nama restoran itu Bunyadi, a truly naked restaurant.

Bunyadi berlokasi di dekat Elephant & Castle in Southwark, sebelah tenggara London.

Restoran ini sudah melayani sejumlah pelanggannya yang sejak beberapa bulan lalu telah memesan kursi untuk menikmati makan malam sambil buka-bukaan alias telanjang.

Sesuai nama dan konsep restoran yang ditawarkan pemilik Bunyadi, Seb Lyall, restoran ini mengajak pelanggannya menikmati makanan dengan cara alamiah.

Bunyadi berasal dari Bahasa Hindi yang artinya adalah alami alias natural.

eperti paham naturalis kebanyakan, dimana seperti orang-orang yang berkumpul di Kampung Telanjang, maka semua pelanggan Bunyadi wajib telanjang pula.

Ketelanjangan disana merupakan perwujudan konsep natural total.

Bunyadi sudah menerima tamu sejak Jumat (10/6/2016) silam.

Seperti yang udah disampaikan sebelumnya, para tamu di restoran Bunyadi adalah tamu-tamu yang sudah reservasi sebelumnya, atau tamu undangan untuk mereview pengalaman makan makan tanpa pakaian.

Pada akhir pecan, tamu Bunyadi terlihat sangat padat. Bahkan membeludak.

Yang datang bukan hanya yang telah memesan melainkan secara spontan.

Mereka pun rela masuk dalam daftar tunggu.

Restoran Bunyadi mencatat setidaknya ada 44,400-an orang yang masuk ke dalam daftar tunggu dan penasaran ingin masuk dan makan malam di sana. 

Ooedo-Onsen-monogatari di Jepang

Wisata air panas yang terdapat di Jepang ini sangat terkenal dan juga digemari banyak wisatawan.

Tak hanya asyik, namun air panas yang langsung keluar dari sumbernya ini dipercaya kaya akan mineral.

Namun ada satu syarat yang menjadikan tempat ini jadi unik dan menarik.

Sayarat itu adalah bahwa siapapun yang datang dan berkunjung maupun berendam di sini, diharapkan telanjang bulat tanpa sehelai kain pun alias telanjang.

Kalo cuma mandi mah siap kan? #eh tapi lokasinya terbuka lho! *Tarik kain lagi!