Find Us On Social Media :

Cucu Jokowi: Presiden Bisa Terjemahkan Tangisan Cucunya dengan Aplikasi ini

By Hery Prasetyo, Sabtu, 11 Maret 2017 | 02:28 WIB

Cucu Presiden Jokowi, Jan Ethes Srinarendra, saat baru lahir setahun lalu, 10 Maret 2017.

Aplikasi The Infant Cries Translator yang dikembangkan di National Taiwan University Hospital Yunlin ini dapat membedakan empat arti suara bayi saat menangis.

Aplikasi ini membantu memberikan informasi kepada orangtua untuk memahami bayi menangis karena lapar, mengantuk, sakit, atau karena popok basah.

Cara-caranya

Caranya, setelah mengunduh aplikasi di iOS dan Android melalui App Store ataupun Google Play, isilah data tanggal kelahiran bayi dan asal kebangsaan.

"Setelah bayi menangis, kita hanya perlu menekan tombol perekaman selama 10 detik. Kemudian, suara akan di-upload ke Cloud Drive," ujar peneliti Chang Chuan-yu.

Dari Cloud Drive, suara akan dianalisis, dan hasilnya akan dikirim ke telepon genggam atau handphone kita.

Nah, kita pun bisa membuat revisi apakah hasil terjemahan aplikasi tersebut sama dengan yang terjadi pada bayinya.

Orangtua bisa membuat pengaturan sendiri pada aplikasi saat bayi menangis karena lapar, popok basah, kesakitan, atau mengantuk.

Data di Cloud Drive akan terus diperbarui sesuai dengan suara tangisan bayi yang pernah direkam.

Peneliti mengungkapkan, tingkat akurasi aplikasi ini mencapai 92 persen untuk bayi berusia di bawah dua minggu.

Adapun untuk bayi di bawah satu atau dua bulan, akurasi 84 hingga 85 persen.  Sementara itu, untuk bayi berusia empat bulan, akurasi bisa mencapai 77 persen.

Sebelum menciptakan aplikasi ini, mereka telah melakukan penelitian selama dua tahun.