Grid.ID - Belanja secara online yang praktis, tentu menjadi pilihan banyak orang sekarang ini.
Kesibukan, jarak tempuh yang jauh dan bikin macet, serta alasan kemudahan memilih barang hingga banyaknya opsi pembayaran, membuat transaksi e-commerce terus meningkat dalam beberapa tahun belakangan.
Melihat perkembangannya, bukan dari sisi konsumen saja yang merasa terpuaskan.
Tapi, pihak penjual juga masih memiliki banyak peluang dari model bisnis ini.
Tapi, jualan online pun ada rambu-rambunya.
Karena tak ada toko secara fisik, tentu penjual harus benar-benar memberi pelayanan dan informasi produk yang dibutuhkan konsumen dengan baik.
Ita Saca, yang sudah berbisnis sejak 2011 memberikan beberapa tips menjual produk secara online.
Ita sendiri adalah pendiri RPKN (Ragam Pesona Kain Nusantara), Galeri RPKN, MOR (Musyawarah Onlineshop), dan Dapur Berisik.
1. Tampilkan jati diri
Pegang terus kepercayaan dari konsumen karena karakter pembeli berbeda-beda.
Keramahan online shop bisa jadi direkomendasikan kepada orang-orang sekitarnya.
Tampilkan jati diri pemilik kepada para konsumen sehingga konsumen percaya kalau akun di medsos asli.
BACA JUGA (Asyik, Belanja Online di Shopee Bisa Bayar di Indomaret)
2. Foto yang bagus
Fotolah barang-barang yang akan dijual sebagus dan secantik mungkin.
Konsumen hanya melihat dari foto, jadi tidak bisa melihat langsung.
Berilah keterangan pada tiap barang secara mendetail, ukuran, warna, bentuk, bahan.
Jadi, konsumen bisa mendapatkan gambaran tentang barang yang akan dibeli.
3. Jujur
Jika ada barang yang kondisinya tidak bagus, jelaskan secara jujur bagian mana yang rusak.
Saat konsumen bertanya mengenai produk yang diminati, walaupun sudah ada keterangan pada foto, berilah jawaban yang baik dan sopan.
4. Harga
Cantumkan harga di bawah foto barang yang akan dijual.
Apabila ada harga khusus, sampaikan melalui inboks.
Binalah hubungan baik dengan konsumen.
Toko Online sebaiknya diberikan nomor rekening bank yang mudah dijangkau.
5. Perhatikan saat pengiriman barang
Jika sudah ada kesepakatan pembeli sudah mentransfer uang, segera kirimkan barang yang dimaksud.
Bungkus paket dengan sebaik mungkin jangan asal-asalan.
Kalau sudah dikirim segera beri kabar lewat inbox, BBM, atau SMS, lengkap dengan nomor resi pengiriman.
Jika ada keterlambatan pengiriman kabari konsumen jangan ditunda-tunda.
Jangan lupa memberikan nomor telepon yang bisa dihubungi.
6. Aturan tag dan promosi
Santunlah dalam berpromosi.
Batasi meng-tag jualan pada wall orang lain yang mengganggu kenyamanan pemiliknya.
Kalaupun menggunakan blog, jangan menampilkan link blog jualan ke blog orang lain.
7. Jalin komunikasi Ketersediaan stok sangat penting.
Karena jika ada konsumen membeli dalam jumlah banyak, langsung bisa dilayani.
Sesekali jalin komunikasi dengan konsumen entah sekadar menyapa kabar.
8. Update barang
Jika menjual berbagai produk yang berbeda menggunakan satu akun FB, pisahkan foto tersebut dalam album berbeda sesuai jenis produknya.
Tak lupa, selalu update postingan jualan.