Find Us On Social Media :

Mendebarkan, Inilah Detik-Detik Kapal Pesiar Menghantam Badai

By Alfa, Kamis, 16 Maret 2017 | 21:18 WIB

Salah satu mimpi buruk ketika berlibur dengan kapal pesiar adalah menghadapi badai ekstrim

Grid.ID - Berlibur di kapal pesiar pasti kenyamanan yang selalu ingin didapatkan. 

Namun, bagaimana bila ternyata selama naik kapal pesiar mengalami ketidaknyaman berupa goncangan keras yang lama akibat kapal menghadapi badai laut

Dilansir dari telegraph.co.uk oleh Grid.ID, sebuah kapal pesiar terlihat sedang menghadapi badai ganas dengan tinggi gelombang air laut mencapai 10 meter.

Jika kamu ingin tahu rasanya bagaimana berada di dalam kabin kapal yang sedang di tengah badai, cobalah kamu melihat video ini.

Rasanya pasti mendebarkan ketika berada di sana. 

Rekaman ini berasal dari sebuah jendela kabin di kapal Anthem Royal Caribbean of the Seas.

Perekam video ini berada di dek paling bawah dan meraasakan bagaimana kapal seolah ditelan tingginya badai yang mengerikan di Samudera Atlantik.

Kapal pesiar ini sedang dalam perjalanan menuju ke Port Canaveral di Florida  serta membawa lebih dari 4.500 tamu dan 1.600 awak kabin,

Karena badainya terlalu besar, kecepatan angin hingga 120 mph, nahkoda kapal terpaksa memutar haluan dan kembali ke New Jersey.

Rekaman video yang merekam bagaimana mendebarkannya selama pelayaran kapal pesiar ini, diunggah di kanal You Tube oleh Stephen J Burke. 

Dari rekaman ini terlihat seorang penumpang di dek ketiga yang terlihat tenang menonton dari jendela tingginya gelombang air laut.

Tercatat dari kejadian ini ada empat penumpang terluka dan beberapa ruang di dalam kapal Royal Caribbean rusak.

Dikutip telegraph.co.uk oleh Grid.ID, setelah kejadian pihak Royal Caribbean mengatakan bahwa mereka memohon maaf atas insiden yang membuat ketidaknyamanan para tamu dan mengucapkan terima kasih kepada awak kapal yang dengan terampil sudah menjaga keadaan kapal.

Ditambahkan keterangan dari pihak Royal Caribbean bahwa mereka akan bertanggung jawab untuk setiap kerusakan dan kehilangan bawaan para penumpang.

Kerusakan kapal bisa diperbaiki dan perusahaan mengatakan insiden itu bisa menjadi pelajaraan untuk memperkuat kebijakan bagaimana menghadapi badai supaya menghindari adanya korban.