Grid.ID- Nike sempat mengguncang dunia fashion beberapa minggu lalu.
Saat itu, perusahaan tersebut merilis hijab untuk wanita muslim yang bisa digunakan saat berolahraga.
Hijab ini didesain dan diuji oleh pemain skater Zahra Lari, serta atlet angkat besi Amna Al Haddad.
Meski belum dijual di pasaran sampai 2018 nanti, tapi ekspansi Nike ini menuai beragam reaksi.
Berbagai pihak melayangkan kritik ke perusahaan Nike.
Pemrotes mengklaim bahwa penggunaan hijab merupakan bentuk pengekangan bagi wanita.
BACA JUGA (Nike Dukung Muslimah Sehat, “Nike Pro Hijab” Buktinya!?)
Bahkan banyak orang juga yang mengancam akan memboikot Nike.
Cuitan pedas dari beberapa netizen pun muncul di twitter, seperti berikut.
@Ptkay: Saya tidak akan pernah lagi membeli produk Nike! Ketamakan mereka terhadap $$ sangat besar dan sekarang mereka mengakomodir Muslim? Tidak ada hukum sharia di Amerika!! #BOUCOTTNIKE
@realKenney: Selamat @Nike untuk mendukung pengekangan terhadap wanita melalui Pro Hijab. Menjijikkan
@GSDDogLover: #Nike mendapatkan uang dari penindasan, dominasi, dan pengekangan terhadap wanita. Saya tidak akan membeli produk Nike lagi. (*)
BACA JUGA (Wuih Indahnya Busana Muslim di Chechnya, Wilayah Mayoritas Muslim di Rusia)