Find Us On Social Media :

Bukan Hanya Mencari Jodoh dan Pasangan Seks, Ternyata Generasi Millennials Pakai Aplikasi Tinder Untuk Ini

By Ridho Nugroho, Minggu, 26 Maret 2017 | 19:28 WIB

situs analisis kepuasan konsumen, menemukan fakta baru yang cukup mencengangkan mengapa orang menggunakan Tinder.

Grid.ID - Kamu pasti tahunya Tinder sebagai aplikasi untuk cari jodoh.

Kamu memilih foto terbaik untuk diunggah sebagai profil Tinder.

Tujuannya, tentu saja mendapatkan pasangan yang telah kamu tunggu-tunggu kehadirannya.

BACA JUGA (Sstt! Soal Kencan Telanjang Kerjasama Tinder dengan KIIS FM di Luar Sana, Kaya Gini Videonya)

Tinder, aplikasi kencan yang sangat populer ini memang digadang sebagai “media” baru untuk menemukan sang belahan jiwa di era digital seperti sekarang.

Namun, LendEdu, situs analisis kepuasan konsumen, menemukan fakta baru yang cukup mencengangkan mengapa orang menggunakan Tinder.

Seperti yang dikutip Grid.ID dari Kompas.com .

Sebanyak 3.800 responden dari kelompok usia milenial turut berpartisipasi dalam survei tersebut.

Hasilnya, sebanyak 72 persen responden memiliki Tinder.

BACA JUGA (Gokil! KIIS FM di Benua Ini Kerjasama dengan Tinder Bikin Kencan Telanjang, Ajang Cari Jodoh Model Baru)

Lalu, 22 persen pengguna Tinder menggunakannya untuk mendapatkan pasangan seks kasual tanpa ikatan.

Lebih kurang 29 persen responden menggunakannya untuk tujuan lain, yakni membangun pertemanan dan rasa penasaran.

Menariknya, alasan terbesar dari kebanyakan responden justru sama sekali tidak ada hubungannya dengan seks dan mencari kekasih hati.

Survei mengungkapkan, 44 persen responden mereka menggunakan Tinder untuk meningkatkan rasa percaya diri.

BACA JUGA (Sudah Gabung di Aplikasi Cari Jodoh Tinder Tapi Masih Jomblo? Mungkin Ini Penyebabnya!0

Responden dalam presentase terbesar ini membutuhkan dorongan untuk merasa baik dengan diri sendiri.

Respons positif dari Tinder membantu mereka meningkatkan kepercayaan diri.

Jadi, survei menyimpulkan bahwa tidak semua pengguna Tinder yang dinyatakan cocok oleh aplikasi memang benar-benar mencari pasangan.

Sebab, bisa jadi, mereka hanya sedang iseng untuk membunuh waktu saat menunggu meeting dengan klien yang molor dari jadwal seharusnya. (*)