Grid.ID- Gebrakan hape retro Nokia 3310 ke pasar dunia cukup menarik perhatian banyak kalangan.
Harapannya tentu pada mereka yang ingin bernostalgia dengan masa lalu dapat terobati, saat featured phone merajai.
Bagaimana tidak, selama masa hidupnya, Nokia 3310 masuk ranking hape terlaku ke 11 sepanjang sejarah.
Sayang, Nokia mencoba menggebrak pasar bukan dengan teknologi lebih maju melainkan sebaliknya.
Telepon yang kini disandang sebagai “dumbphone” karena tidak memiliki teknologi pintar layaknya pesaing lain seperti Apple dan Samsung ini membangkitkan sebuah gawai klasik.
BACA JUGA (Review Singkat Nokia 3310: Nostalgia Hape Jadul dengan Berbagai Fiturnya)
Telepon yang mengingatkan masa kejayaan dengan nostalgia ini, ternyata dapat menarik pembeli yang ingin memiliki telepon baru bernuansa jadul atau retro.
Saat Mobile World Congress 2017 terselenggara, para pengunjung terkesima dengan kebangkitan telepon yang dahulu sempat terjual hingga 126 juta unit di dunia ini.
Beberapa perubahan dibuat akan tetapi hal terbaik dari gawai mungil ini tetap terlihat.
Dari desain yang mirip dan permainan fenomenal snake tetap muncul.
Tetapi fitur baru ikut hadir seperti program-program yang ditampilkan di layar berwarna, kamera 2 megapiksel, dan koneksi Bluetooth.
BACA JUGA (“Nokia 3310” Versi Mewah Dijual Seharga 40 Juta!)