"Hanya saja, Ramli belum melihat, di mana itu uangnya (uang Akbar) disimpan", kata Ramli dengan pelan, matanya berkaca-kaca.
Impian Sirna. Akbar meninggalkan Muna dua anak selama-lamanya.
(BACA JUGA : Ular Piton Pilihnya Babi Hutan Daripada Manusia Buat Dimangsa, Buat Kasus Akbar Ini Alasannya)
Jenazah Akbar dimakamankan di pekuburan Islam, Pantai Desa Salubiro, Selasa (28/3/2019) sekitar pukul 11.00 Wita.
"Anak pertamanya berusia lima tahun,sementara anak keduanya baru berusia tiga bulan," ujar Ramli.
Tiga bulan sebelum kematiannya, Akbar mengantar Muna ke Palopo, kampung halaman Muna.
Setelah 10 hari kelahiran anak kedua mereka, Akbar kembali ke Salubiro mengais nafkah.
“Mau sekali lihat itu anaknya yang bayi, karena Akbar tinggalkan saat bayi berusia 10 hari, tapi,” kata Ramli, menangis.
Baca juga: Ular yang Menelan Akbar Diakui Piton Ganas, Masih Ada 5, Petani Salubiro Takut ke Kebun
Akbar, di mata keluarga, adalah sosok pendiam.
"Sabar sekali ini Akbar, pendiam," kata Ramli.
"Karena sabarnya, dia tidak pergi cari kerja. Jadi saya suruh saja kerja sawit karena dia tidak tahu pergi cari kerja."
Sedihnya Ramli, ternyata Muna dan buah hati belum tahu kalau Akbar meninggal, hingga detik ini.
Tribunsulbar.com dan reporter Tribunpolopo.com tengah berupaya mencari keberadaan Muna.(*)