Karena komunikasi antara Atalarik dan Tsania Marwa semakin panas, maka Junaidi menyarankan untuk mereka supaya tidak berkomunikasi dulu.
"Walaupun bertemu melalui video call tapi sesudah gugatan dikabulkan jadi kaku kan, ya wajar aja syok,”
“Kemudian kejadian komuniksi yang panas yang sebagimana tidak mungkin dilakukan saya sebagai kuasa menyarankan tidak usah berkomunikasi dulu,”
“Karena gugatan dipengadilan sudah ada. Maka oleh Arik disikapi dengan menutup akses nomer-nomer dia, tetapi Marwah masih berkomunikasi dengan saya pada hari Jumat, Sabtu dan Minggu," tutup Junaidi. (*)