Laporan Wartawan Grid.ID, Eria Winda Wahdania
Grid.ID - Pengacara kondang Hotman Paris telah membulatkan tekad untuk membantu Baiq Nuril, korban kasus pelecehan seksual yang terancam hukuman penjara.
Pasalnya, Baiq Nuril yang menjadi korban pelecehan seksual justru divonis bersalah.
Pegawai Tata Usaha asal Nusa Tenggara Barat tersebut bahkan terancam kembali dipenjara dan terkena denda Rp 500 juta.
Baca Juga : Diam-diam Rekam Pembicaraannya dengan Fritz Hutapea, Hotman Paris Malah Kepergok sang Putra
Hal tersebut bermula kala Baiq Nuril merekam pembicaraannya dengan Kepala Sekolah SMU 7 Mataram, Nusa Tenggara Barat tempatnya dulu bekerja.
Dalam rekaman percakapan itu, Kepala Sekolah SMU 7 Mataram yang bernama Muslim diduga mengatakan perkataan yang menjurus ke pelecehan seksual.
Mengetahui adanya rekaman tersebut, Muslim lantas menjerat Baiq Nuril dengan tuduhan pelanggaran terhadap UU ITE.
Atas tuduhan tersebut Baiq Nuril kembali dipenjara dengan hukuman enam bulan penjara dan denda Rp 500 juta.
Dengan syarat apabila denda tidak dibayar maka diganti dengan kurungan penjara selama 3 bulan.
Kasus ini pun semakin marak diperbincangkan setelah Baiq Nuril menyampaikan kasusnya kepada Presiden Jokowi.
Baiq Nuril juga mendapat dukungan dari lembaga swadaya masyarakat dalam kasus ini.
Baca Juga : Bongkar Kebiasaan Tidur Anak-anaknya, Hotman Paris: 2 Anak Bobo Ngorok Kayak Kerbau!
Berempati dengan hal tersebut Hotman Paris pun ikut turun tangan.
Melalui unggahan dalam akun Instagram pribadinya, Hotman Paris nampak meminta para wanita mengirimkan sebuah surat ke Kopi Joni.
Surat tersebut berisi tentang permintaan untuk tidak mengeksekusi Baiq Nuril yang ditujukan kepada Hotman Paris.
Surat-surat tersebut nantinya akan diserahkan Hotman Paris kepada Jaksa Agung untuk menyelamatkan Baiq Nuril.
Baca Juga : Hotman Paris Gandeng Keluarganya Untuk Bela Baiq Nuril, Korban Pelecehan Seksual yang Terancam Dipenjara
"Kepada seluruh wanita di Indonesia, kirimkan segera surat dialamatkan ke Kopi Joni untuk menyelamatkan mbak Nuril agar putusan Kasasi jangan dulu dieksekusi dan agar dia jangan di tahan dulu isi surat adalah memohon kepada Jaksa Agung untuk tidak melaksanakan putusan kasasi sampai keluar putusan PK, kirim suratmu ke Kopi Joni alamatklan ke Hotman Paris nanti saya akan sampaikan ke Jaksa Agung, alamatnya ada di caption surat ini, kepada seluruh wanita di Indonesia dan warga pecinta keadilan, Salam Hotman Paris dari Florence Italia," ujar Hotman Paris seperti Grid.ID kutip dalam videonya pada Jumat (16/11/2018).
(*)