Find Us On Social Media :

Bukan Piranha, Monster Kecil Inilah Hewan Paling Bahaya di Sungai Amazon

By Seto Ajinugroho, Jumat, 16 November 2018 | 17:09 WIB

Monster Kecil Inilah Hewan Paling Bahaya di Sungai Amazon

Grid.ID - Sungai Amazon di Amerika Selatan terkenal dengan salah satu kawasan paling eksotis di dunia.

Selain sungai Amazon, adapula hutan yang dihuni oleh berbagai macam satwa.

Sungai Amazon sendiri merupakan sungai terpanjang kedua di dunia, yang pertama sungai Nil.

Dikutip All Thats Interesting, Jumat (16/11) dalam sungai Amazon sendiri hidup berbagai macam binatang buas nan mematikan.

Baca Juga : Meski Sering Dikritik, Nyatanya Lion Air Sudah Dapat Izin Terbang ke Eropa

Contoh saja ikan Piranha yang amat ditakuti penduduk pribumi sungai Amazon.

Piranha yang menyerang secara keroyokan ini memang dikenal predator utama sungai Amazon.

Namun predikat tersebut harus mendapat persaingan ketat dari monster kecil ini.

Ya, monster kecil ini bernama ikan Candiru(Vandellia Cirrhosa).

Baca Juga : Di Balik Senyum Intan Indah Syari, Calon Istri Korban Pesawat Lion Air Jatuh yang Tetap Kenakan Baju Pengantin

Ukurannya hanya sebesar ikan Cetol di sungai-sungai Indonesia.

Namun siapa sangka Candiru amat ditakuti manusia.

Jadi apa yang membuat hewan kecil ini sangat ditakuti?

Rupanya Candiru memiliki kebiasaan masuk ke dalam kemaluan manusia melalui lubang saluran kencing.

Baca Juga : Diduga Alami Gangguan Jiwa, Pemuda Asal Temanggung Bacok Tetangganya Termasuk Anak Berusia 2 Tahun!

Parahnya, setelah Candiru masuk ke lubang kencing, maka ia mustahil untuk dikeluarkan.

Ia akan menghisap darah di sana layaknya lintah karena memang itu makanannya.

Jika sudah begitu maka jalan satu-satunya ialah ; amputasi!

Rupanya kebiasaan mengerikan Candiru ini bukanlah tanpa alasan.

Sebab ikan Candiru suka menelusuri jejak senyawa amonia di dalam air yang berasal dari insang ikan sisa metabolisme yang merupakan buruan utamanya.

Nah, Candiru kadang salah sasaran jika ada manusia kencing (yang juga mengandung amonia) di sungai Amazon sehingga ia mengira kemaluan manusia sebagai ikan buruannya. (Seto Aji/Grid.ID)