Sangat mengejutkan.
Ternyata di dalam perut itu ada puluhan telur ular.
Ular yang berjenis piton batu itu ternyata sedang hamil dan akan melahirkan.
Itu yang membuat keprihatinan dunia atas pembunuhan tersebut.
(BACA JUGA: Warga Cemaskan Aksi Balas Dendam Kawanan Ular Piton Pembunuh Akbar, Masih Banyak yang Berkeliaran)
Sebab, populasi ular piton di Afrika semakin langka.
Ketika ditanya, warga memang mengatakan menduga ular itu memakan manusia atau hewan ternak.
Namun, ada kecurigaan masyarakat tertentu memang sengaja memburu ular yang sedang bertelur.
Sebab, ada anggapan bahwa telur-telur ular piton itu sangat enak untuk disantap.
Daily Mail menulis, kemungkinan ular itu memiliki sekitar 100 telur.
Ular ini tak sempat diteliti lebih detil, sehingga minim keterangan.
Menilai dari besarnya ular yang begitu besar itu, kemungkinan panjang ular itu lebih dari 4 meter.
Ular piton batu di Afrika bisa mencapai 6 sampai 7 meter.
Yang memprihatinkan lagi, ada seorang komentator televisi di media lokal yang justru bersyukur ular hamil itu tertangkap dan dibunuh.
Sebab, kematiannya sama halnya mencegah kelahiran ular baru yang begitu banyak.
BACA JUGA