Find Us On Social Media :

Mengenal Black Friday, Festival Belanja Besar-besaran di Amerika dengan Diskon yang Gila-Gilaan

By Ulfa Lutfia Hidayati, Jumat, 23 November 2018 | 14:33 WIB

Black Friday

Laporan Wartawan Grid.ID, Ulfa Lutfia Hidayati

Grid.ID - Kalau Indonesia punya Harbolnas alias Hari Belanja Online Nasional, di Amerika ada yang namanya Black Friday.

Black Friday merupakan perayaan tahunan yang diselenggarakan satu hari setelah perayaan Thanksgiving yang jatuh pada hari Kamis minggu keempat pada bulan November.

Tahun ini Black Friday jatuh pada Jumat 23 November 2018.

Baca Juga : Terbukti Secara Ilmiah, Simak Tips Memasak Nasi Khusus Untuk Diet Agar Tak Menambah Berat Badan

Sama seperti Harbolnas di Indonesia, Black Friday menjadi kesempatan emas bagi penikmat belanja di Amerika Serikat karena dimanjakan dengan tawaran diskon yang gila-gilaan.

Tak hanya berlaku untuk online, diskon juga diberikan untuk pembelian produk di toko.

Meskipun bukan termasuk hari libur nasional, namun tak sedikit perusahaan Amerika yang meliburkan karyawannya di peringatan Black Friday ini.

Mereka yang sudah memiliki barang incaran pun langsung memadati toko-toko untuk berebut diskon bersama pembeli lain.

Ketertarikan masyarakat pada Black Friday membuat beberapa toko bahkan menawarkan diskon besar dan membuka toko lebih awal.

Baca Juga : 3 Tips Kembalikan Bentuk Tubuh Pasca Melahirkan ala Kate Middleton

Karena barang yang dijual terbatas, tak sedikit yang rela mengantre dan bermalam di depan toko sambil memasang tenda.

Mereka juga rela berdesak-desakan dengan pembeli lain demi mendapatkan barang incaran mereka.

Buat para pemburu diskon yang tak mau repot datang ke toko dan berdesakan, tak perlu khawatir karena beberapa tahun belakangan muncul fenomena Cyber Monday dan Giving Tuesday yang memiliki konsep mirip Black Friday.

Sesuai namanya, pesta belanja tersebut diadakan setiap hari senin setelah perayaan Black Friday.

Sama seperti Black Friday, di Cyber Monday, e-commerce berlomba menawarkan promo untuk konsumen.

Baca Juga : Terbukti Secara Ilmiah, Simak Tips Memasak Nasi Khusus Untuk Diet Agar Tak Menambah Berat Badan

Cyber Monday dibuat untuk menyasar pelanggan yang lebih senang berbelanja online dan tak punya waktu untuk datang langsung ke toko di hari Jumat.

Meskipun bermula di Amerika, kini kepopuleran Black Friday sudah merambah ke beberapa negara lain seperti Eropa hingga Australia

Dalam beberapa tahun terakhir, e-commerce Indonesia juga turut berpartisipasi dalam Black Friday maupun Cyber Monday.

Siapa nih diantara kamu yang sudah memburu diskon di acara Black Friday hari ini?

(*)