Grid.ID - Tentu sudah banyak orang yang mengenal autis atau autisme.
Seperti yang kita ketahui, autisme adalah kelainan perkembangan sistem saraf.
Umumnya gejala ini ditandai dengan adanya kesulitan dalam interaksi sosial, komunikasi, dan perilaku terbatas, berulang-ulang dan karakter stereotip sejak dini.
Tak heran jika seorang anak mengalami gejala tersebut mudah diketahui sejak dini.
(BACA JUGA Anji Mengatakan Pentingnya Komunikasi Anak dengan Orang Tua di Era Internet Ini)
Namun sayangnya, penanganan yang salah justru dapat mengakibatkan dampak yang buruk bagi anak tersebut.
Untuk anak-anak autis, interaksi sehari-hari dalam hal berkomunikasi tentu sangat sulit untuk dipecahkan.
Dari persoalan tersebut tentu saja mendorong berbagai penemu menciptakan sebuah inovasi teknologi yang dapat membantu mereka.
Seperti dilansir Grid.ID dari tribunstyle.com, inovasi teknologi berikut ini dinilai mampu meningkatkan komunikasi melalui kecerdasan dari seorang autis.
Penasaran apa saja teknologinya?
(BACA JUGA Walau Sibuk, Ini Cara Pemain Film Harry Potter Berkomunikasi)
1. Synchrony
Membantu Komunikasi dengan Musik.
Synchrony merupakan sebuah perangkat drum yang dapat membantu anak-anak autis terlibat dengan orang lain melalui musik.
Hal ini dapat digunakan sebagai terapi musik formal atau informal, yang telah terbukti untuk membantu anak-anak autis memperluas keterampilan sosial dan emosional mereka bersama orang di sekitar.
Smartstones Touch adalah batu-seperti perangkat genggam, yang dapat dikendalikan dari jarak jauh berkat aplikasi yang disebut prosa, yang memungkinkan anak-anak untuk berbicara.
Perangkat ini mampu mengeluarkan cahaya, suara, dan pola getaran sesuai dengan masing-masing gerakan yang dilakukan pada Smartstone.
Sehingga mampu memberikan pengguna autis umpan balik ketika berkomunikasi.
(BACA JUGA #PlayTalk : Cara Unik Komunikasi Ala Natasha Mannuela, Olivia Marzuki, dan Phieter Angdika)
3. Proloquo4Text
Sebuah Aplikasi Teks yang Membantu Anak-anak Autis Nonverbal Berkomunikasi
Proloquo4Text adalah aplikasi berbasis teks yang langsung mengubah teks ke dalam bentuk audio.
Aplikasi yang dirancang untuk orang-orang non-verbal, dapat disesuaikan untuk menampilkan kata-kata dan frase individu yang sering digunakan.
Aplikasi ini juga dilengkapi kata dan prediksi kalimat yang belajar pola komunikasi pengguna untuk respons lebih cepat.
(BACA JUGA Cie, Angelina Jolie dan Brad Pitt Sudah Saling Komunikasi)
4. Leka
Mainan Pintar yang Didesain untuk Autis.
Leka adalah perangkat interaktif menggemaskan yang berfungsi sebagai teman untuk anak-anak autis.
Mainan cerdas ini mendorong anak-anak untuk mengembangkan kemampuan melalui bermain independen.
(BACA JUGA GOKIL! Wanita Ini Memutuskan Pacarnya Melalui Aplikasi Spotify)
5. Inovasi Google Glass
Berkat inovasi dari Stanford University, Google Glass kini tak menjadi sebuah barang tak terpakai.
Para peneliti sedang menguji dan mengembangkan perangkat lunak untuk Google Glass.
Aplikasi ini memungkinkan anak-anak autis untuk "melihat" isyarat sosial melalui perangkat, dengan tujuan meningkatkan keterampilan sosial. (*)