Laporan Wartawan Grid.ID, Ria Situmorang
Grid.ID - Kejadian yang menimpa dr. David Oh, warga Amerika-Vietnam yang didepak dari penerbangannya rute Chicago ke Louisville oleh maskapai United Airlines ternyata bisa terjadi juga pada kamu loh.
Bukan hanya untuk kelas Low Cost Carries (LCC) atau maskapai murah, maskapai kelas premium juga bisa melakukan hal ini ke kamu.
(BACA JUGA: Legalkah Penumpang Didepak Dari Pesawat Seperti Pada Kasus United Airlines?)
Ada kemungkinan tidak tersedia kursi bagi kamu walaupun reservasi kamu sudah dikonfirmasi.
Hal ini terjadi karena kebiasaan umum melakukan overbooking dalam industri penerbangan.
Menurut situs syarat dan ketentuan Air Asia Indonesia, bila kamu ditolak untuk naik ke pesawat dalam penerbangan yang overbook, di mana kamu memiliki reservasi yang berlaku dan sudah dikonfirmasi, sereta telah datang untuk melakukan check-in sesuai tenggat check in, maka pihak Air Asia Indonesia menyediakan dua opsi bagi kamu. Pertama, maskapai ini akan mengangkut kamu pada kesempatan tercepat berikutnya dengan layanan terjadwal, di mana masih tersedia tempat tanpa biaya tambahan dan apabila diperlukan memperpanjang validitas pembelian. (BACA JUGA: Pramugari Ini Dituduh Netizen Telah Berbuat Mesum Di Dalam Toilet Pesawat, Lihat Apa Yang Terjadi Selanjutnya)
Kedua, bila kamu memilih bepergian lain waktu, mempertahankan nilai dalam tarif Anda di akun kredit untuk perjalanan selanjutnya, dengan syarat kamu harus memesan ulang dalam jangka waktu 3 bulan setelahnya.
Sejalan dengan maskapai Air Asia Indonesia, pihak maskapai Lion Air Indonesia juga memberikan opsi yang serupa.
Lion Air Indonesia dalam situsnya berusaha melakukan segala upaya untuk memberikan kursi yang direservasi sebelumnya namun pihaknya tidak menjamin ketersediaan kursi dengan alasan overbook dan memilih untuk memindahkan jadwal penerbangan.
(BACA JUGA: NGERI! Kuping Wanita Ini Terbakar Ketika Menggunakan Earphone Saat di Pesawat)
Kejadian overbooking juga pernah terjadi di kelas penerbangan premium seperti Garuda Indonesia.