Grid.ID - Penjahat tercantik di Tiongkok akhirnya menyerahkan diri setelah jadi buronan.
Penjahat tercantik di Tiongkok ini diketahui bernama Qingchen Jingjing dan berumur 19 tahun.
Dilansir dari South China Morning Post, penjahat tercantik di Tiongkok ini telah menyerahkan diri ke polisi setelah 12 hari dicari.
Baca Juga : Natal 2018: Asal Usul Santa Claus dan Transformasinya Hingga Menjadi Seperti Sekarang
Meski Qingchen telah menyerahkan diri, dua anggota geng lain diketahui masih dalam pelarian.
Qingchen ditangkap setelah melakukan penipuan bersama gengnya di Kota Mianyang, Provinsi Sichuan.
Qingchen diduga telah melakukan penipuan pada seorang pria saat berada di bar di Mianyang.
Baca Juga : Kisah Pandit, Pria yang Pernah Berhasil Berinteraksi dengan Suku Sentinel Meski Sempat Diancam Akan Dibunuh
Pria itu kemudian melaporkan Qingchen dan gerombolannya pada polisi.
Menurut keterangan polisi setempat, geng itu telah beroperasi setidaknya setengah tahun.
Mereka menipu orang dan menargetkan orang-orang mabuk saat berada di bar.
Baca Juga : Kisah Rahmat Hidayat, Desainer Difabel dari Sindangkerta yang Punya Mimpi Bertemu Ivan Gunawan
Saat melakukan penyelidikan, foto Qingchen tersebar dan menjadi viral.
Banyak orang membicarakan Qingchen karena parasnya yang tak biasa.
Qingchen banyak dibicarakan lantaran memiliki paras yang cantik bak selebriti.
Baca Juga : 7 Fakta Terbaru Tragedi Pesawat Lion Air PK-LQP Jatuh Setelah Satu Bulan Penyelidikan
Lewat media sosial Weibo, seseorang yang mengaku teman sekolah Qingchen bahkan menyebut penjahat ini adalah bunga kelas.
Meski begitu, banyak juga komentar negatif yang ditujukan pada Qingchen.
Para netizen menganggap Qingchen telah memanfaatkan kecantikannya untuk kejahatan.
Baca Juga : Kisah TN Pandit, Antropolog India yang Pernah Bertemu dengan Suku Sentinel dan Berhasil Pulang Hidup-Hidup
Ada juga yang menyarankan Qingchen untuk jadi selebriti internet daripada menipu orang.
Tak hanya netizen, polisi pun memberikan komentarnya terkait kecantikan Qingchen.
"Menjadi cantik bukanlah kesalahan, tetapi menggunakan kecantikanmu untuk kejahatan itu salah," jelas kepolisian Mianyang lewat akun Weibo.
(*)