Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa Dienfitri Awalia
Grid.ID - Salah satu model papan atas Indonesia, Kimmy Jayanti, dikenal dengan sosok yang sangat aktif menentang bullying dan body shaming.
Meski memiliki bentuk tubuh yang ideal seperti yang didambakan banyak wanita, Kimmy Jayanti justru menilai bahwa kecantikan seseorang tidak dilihat dari ukurannya maupun bentuk dan warna kulitnya.
Hal itu disampaikan Kimmy dalam tayangan Selebrita 7 yang dipublikasikan melalui YouTube, Senin (3/12/2018).
"Semua wanita itu cantik tidak tergantung dari ukurannya, tidak tergantung dari namanya dia punya kulit, tidak tergantung dari bagaimana struktur wajahnya dan rambutnya, tidak," tegas Kimmy Jayanti seperti dikutip Grid.ID.
Baca Juga : Berani Lakukan Adegan Berbahaya dalam Film, Julie Estelle Justru Takut Dengan Kecoa
Menurutnya, yang menjadi kendala bukanlah bentuk fisik seorang wanita melainkan bagaimana wanita tersebut bisa menemukan kecantikannya masing-masing.
"Every women are beautiful, it is just the matter of dicovering it, bagaimana menemukannya bagaimana caranya," sambungnya.
Ia pun sempat menampung curahan hati salah satu murid modellingnya di Kimmy Jayanti School yang menjadi korban bullying lantaran kondisi bentuk tubuhnya.
"Saya punya murid satu di Kimmy Jayanti School sebelumnya kelas B6. Dia itu berat badannya 80 kilo tapi dia tinggi, terus dia ceritain sama saya dia sering banget di-bully," tuturnya.
Baca Juga : Podomoro Park, Hunian Masa Kini Dalam Keasrian Kawasan Resort
Menurutnya, terdapat dua jenis lemak dalam tubuh, yakni lemak jahat dan lemak baik. Akhirnya Kimmy mengatakan pada murid tersebut untuk tidak menjadi kurus, tetapi memintanya membuang lemak jahat sembari tetap mempertahankan lemak baik.
"Saya bilang 'you know there are two types of fat, bad fat, good fat. Get rid of the bad fat, good fat-nya stay'," sambung Kimmy mengulang perkataannya kepada sang murid.
Tak disangka, ternyata cara yang ia terapkan untuk muridnya itu pun menuai hasil.
"Mulai sedikit turun berat badannya dan dia mulai percaya diri. Saya pikir, well, berarti it works, memotivasi mereka bukan untuk menjadi kurus," katanya lagi.
Baca Juga : Sering Dapat Gangguan Mistis, Ruben Onsu Mengira Token Listriknya Habis Saat Mati Lampu
Istri dari pesepakbola Greg Nwokolo ini pun kembali menyarankan agar keinginan memiliki bentuk tubuh ideal tidak dijadikan suatu tujuan.
Baginya, tujuan utama dari sebuah usaha mengurangi berat badan ialah demi kesehatan.
"Tidak selamanya orang yang memiliki badan curvy mereka tidak sehat, atau pun kebalikannya. Jadi sebenernya our goals itu bukannya hanya memiliki badan yang ideal, no, tapi sehat. Our goal is sehat," tandas Kimmy Jayanti.
(*)